Pengaruh NPF, FDRR, Dan BOPO Terhadap Profitabilitas Pt. BRI Syariah Di Indonesia Tahun 2013-2020

Penelitian ini tentunya bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh variabel NPF, FDR, dan BOPO terhadap Profitabilitas. Adapun penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan sumber data dari data sekunder. Penelitian ini menggunakan metode penelitian studi dokumentasi dengan mengambil data-data yang telah dikumpulkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia serta website resmi Bank BRI Syariah di Indonesia. Data-data variabel NPF, FDR dan BOPO tersebut juga diambil dari data triwulan pada Laporan Statistik Perbankan Syariah pada website resmi Bank BRI Syariah di Indonesia. Sedangkan data Profitabilitas diambil dari data pertriwulan pada website Otoritas Jasa Keuangan. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan uji Regresi Linier Berganda, uji t, uji F, dan uji Determinasi dengan bantuan aplikasi pengolah data Eviews 10. Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial (uji t) variabel NPF tidak berpengaruh terhadap Profitabilitas dengan nilai probability sebesar 0.9771 > 0.05 sedangkan nilai thitung < ttabel ( 0.029021 < 2.04841). Secara parsial (uji t) variabel FDR tidak berpengaruh terhadap Profitabilitas dengan nilai probability sebesar 0.4330 > 0.05 sedangkan nilai thitung < ttabel ( 0.795513 < 2.04841). Secara parsial (uji t) variabel BOPO berpengaruh negatif terhadap Profitabilitas dengan dibuktikan bahwa nilai probability sebesar .0000 < 0.05 sedangkan nilai thitung > ttabel (8.352309 > 2.04841). Secara simultan variabel NPF, FDR dan BOPO berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas dengan nilai probability (F-statistik) sebesar 0.000000 atau lebih kecil dari alpha 5% (0.000000 < 0.05) dan nilai Fhirung sebesar 37.84018 atau lebih besar dari nilai Ftabel (37.84018 > 2.95). Nilai koefisien determinasi sebesar 0.780951 atau sebesar 78%