Santri inovatif dan kreatif di era society 5.0

Santri adalah umat manusia yang sedang mendalami proses pendidikan terutama agama yaitu tentang ajaran-ajaran yang ada di Agama Islam yang bertujuan untuk membentuk karakter yang memiliki akhlakul karimah (akhlak yang terpuji) dari para kyai dimana dia modok atau nyantri, sebagai bekal untuk kehidupan sehari-hari, bermasyarakat dan bernegara. Termasuk dalam menyampaikan (berdakwah) dan mengamalkan ilmu agama Islam yang sudah diperoleh dari pondok pesantren. Disatu sisi santri juga sudah membentuk kemandirian pribadi yang sudah terbentuk saat berada di pondok pesantren sebagai persiapan untuk terjun di masyarakat. Santri selain memiliki pengetahuan yang luas terkait agama Islam yang sudah didalami saat di pondok pesantren, juga dituntut untuk mengahadapi era society 5.0 yang semuanya serba mengarah pada digitalisasi yang sangat bergerak cepat, artinya santri juga harus mau belajar mengikuti perkembangan teknologi, perkembangan digitalisasi yang terus berkembang, sehingga bisa mengambil peluang apa yang bisa digunakan, bisa dimanfaatkan untuk menggunakan perkembangan teknologi digital yang semakin canggih dan terus berkembang untuk digunakan dalam hal yang positif sehingga memiliki nilai (Value) atau manfaat yang bisa dirasakan atau mungkin digunakan