INTERNALISASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM MELALUI EKSTRAKURIKULER DALAM MEMBENTUK KARAKTER PESERTA DIDIK (Studi Multi Kasus di SMK Darul Huda Blitar dan MAN 1 Tulungagung)

ABSTRAK Tesis dengan judul “Internalisasi Nilai-Nilai Pedidikan Islam melalui Ekstrakurikuler dalam Membentuk Karakter Peserta Didik (Studi Multi Kasus di SMK Darul Huda Blitar dan MAN 1 Tulungagung) ini ditulis oleh Fatatul Layyina dengan dibimbing oleh Dr. Ahmad Tanzeh, S.Ag., M.Pd.I dan Prof. Dr. H. Akhyak, M.Ag. Kata Kunci : Internalisasi Nilai-Nilai Pendidikan Islam, Ekstrakurikuler, Karakter Penelitian dalam tesis ini dilatar belakangi oleh fenomena mulai kroposnya karakter dan akhlakul karimah yang melanda generasi muda. Seperti halnya banyak kasus bullying antar siswa, kenakalan remaja, pergaulan bebas, dan lain-lain. Melihat masalah ini perlu trobosan salah satunya melalui internalisasi nilai-nilai pendidikan Islam yang diterapkan di sekolah baik melalui pembelajaran di kelas maupun kegiatan di luar kelas seperti ekstrakurikuler. Oleh karena itu peneliti terfokus pada proses dan hasil internalisasi nilai-nilai pendidikan Islam melalui ekstrakurikuler dan berharap dapat dijadikan sebuah solusi dalam pembentukan karakter peserta didik. Fokus penelitian dalam tesis ini adalah: (1) Apa saja nilai-nilai pendidikan Islam yang di internalisasikan melalui ekstrakurikuler dalam membentuk karakter peserta didik di SMK Darul Huda Blitar dan MAN 1 Tulungagung? (2) Bagaimana proses internalisasi nilai-nilai pendidikan Islam melalui ekstrakurikuler dalam membentuk karakter peserta didik di SMK Darul Huda Blitar dan MAN 1 Tulungagung? (3) Bagaimana hasil internalisasi nilai-nilai pendidikan Islam melalui ekstrakurikuler dalam membentuk karakter peserta didik di SMK Darul Huda Blitar dan MAN 1 Tulungagung? Metode penelitian dalam tesis ini menggunakan pendekatan kualitatif metode studi multi kasus yang digali dengan menggunakan teknik pengumpulan data observasi partisipan, wawancara mendalam, dan dokumentasi, kemudian data yang diperoleh dianalisis dengan metode lintas kasus. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa: (1) Nilai-nilai pendidikan Islam yang diinternalisasikan melalui ekstrakurikuler meliputi nilai syariah dan nilai akhlak, nilai syariah antara lain: disiplinan mengerjakan sholat dhuhur berjamaah dan sholat sunnah dhuha tanpa di peringatkan guru, pada nilai akhlak siswa tercermin sikap tawakal, ikhlas, rendah hati, dan menjaga lingkungan. (2) Proses internalisasi nilai-nilai pendidikan Islam dengan tahap transformasi nilai, tahap trasnsaksi nilai, dan tahap transinternalisasi, peran warga sekolah sebagai pembimbing, sebagai pengajar, dan pemberi motivasi, untuk faktor pendukung dalam kegiatan ini yaitu sarana dan prasarana yang memadai, minat peserta didik, dan dorongan dari warga sekolah, sedangkan faktor penghambat yaitu kurangnya minat peserta didik dan lingkungan yang kurang baik. (3) Hasil internalisasi nilai nilai pendidikan Islam melalui ekstrakurikuler dalam membentuk karakter peserta didik berupa karakter tanggung jawab, disiplin, religius dan kerja keras hal itu didasarkan pada penanaman nilai-nilai pendidikan Islam. Selain karakter tersebuthasil dari kegiatan ini yaitu dari segi prestasi peserta didik baik dari akademik dan non-akademik