KULIAH KERJA NYATA PROGRAM PENDAMPINGAN LITERASI, ADAPTASI TEKNOLOGI, ADMINISTRASI DI SD NEGERI 2 OGOMOLI, TOLITOLI, SULAWESI TENGAH PERIODE LXXXVII DIVISI II.C.3 TAHUN AKADEMIK 2020/2021

Pada Desember 2019, pandemi COVID-19 yang melanda hampir seluruh Negara menyebabkan berbagai dampak, dimulai dari dampak lesunya ekonomi dan kemudian mulai merembes pada dunia pendidikan. Pandemi Covid-19 berdampak juga pada proses pendidikan yang kemudian dialihkan menjadi online atau daring dan luring. Hal ini yang mengakibatkan kurangnya interaksi antar pendidik dan peserta didik secara langsung atau tatap muka disekolah. Berdasarkan permasalahan tersebut, pemerintah Kemendikbud berupaya mencari solusi dari permasalahan, sehingga mengeluarkan suatu program yang bernama Kampus mengajar yang merupakan bagian dari merdeka belajar. Program ini, para di indonesia mahasiswa diajak untuk memberikan konstribusi untuk memulihkan sistem pendidikan di Indonesia. Pada pelaksanaan program ini, saya ditempat disalah satu sekolah daerah 3T dan memiliki akreditas C, yaitu di SD Negeri 2 Ogomoli. Kegiatan ini kami memiliki beberapa proker yang kami dapat laksanakan diantaranya, 1) transfer ilmu pengetahuan, 2) pengenalan teknologi bagi siswa dan guru, 3) pembuatan pohon baca dan juga dekorasi yang dapat menunjang tingkat semangat siswa dalam belajar Literasi dan Numerasi. Analisis hasil selama 5 bulan program kampus mengajar, literasi dan numerasi sudah tersampaikan dengan baik melalui materi dari Buku Tema, tugas dan praktek yang di berikan. Hampir 75% sudah dapat memahami dan menguasai, terbukti dalam kegiatan pembelajaran peserta didik dapat mengerjakan tugas maupun praktek dengan baik. Mengajarkan peserta didik dan para guru menggunakan teknologi dan aplikasi pembelajaran online. Hasil administrasi sekolah (perpustakaan, Mushola, Mengajarkan pada sisawa dalam menjaga kesehatan diri 3M, dan melakukan penghijauan) dan kegiatan diluar rencana (Papan struktur Organisasi, Papan data pegawai, papan data keadaan siswa, papan hadir guru, mading mushola, membantu guru menyiapkan nama-nama siswa di Raport. Kami membantu sekolah kami berupaya untuk memberikan donasi guna menunjang pembelajaran di sekolah yakni kami memberikan Buku Layak Baca, Alat Tulis, dan Fasilitas pembelajaran yakni Gambar, Bangun ruang (3 Dimensi), dan membuat pohon baca. Proker ini kami lakukan dikarekan kami melihat kondisi sekolah tersebut yang masih kurangnya fasilitas sekolah guna menunjang pembelajaran peserta didik dan juga masih kurangnya pengetahuan penggunaan teknologi bagi siswa dan guru. Kata kunci: COVID-19, Kemendikbud, Kampus Mengajar, Literasi dan Numerasi, Pohon Baca