ANALISIS KANDUNGAN SERAT PANGAN DAN DAYA TERIMA FORMULA MINUMAN HEALTHY BOBA

Latar belakang: Minuman boba milk tea merupakan salah satu minuman yang mengandung tinggi kalori, gula dan lemak serta rendah serat yang dapat meningkatkan faktor risiko gangguan gula darah tinggi. Perlu modifikasi dengan menambahkan tepung glukomanan porang dan kappa karagenan sebagai bahan pangan tinggi serat. Tujuan: Mengetahui kandungan serat pangan dan daya terima formula minuman healthy boba.Metode: Jenis penelitian ini adalah true eksperimental dengan rancangan acak lengkap (RAL) satu faktor dengan tiga perlakuan. Data kandungan serat pangan dengan metode enzimatis dan dianalisis menggunakan uji One Way ANOVA dan uji Post Hoc Least Significance Different (LSD). Data daya terima terdiri dari uji hedonik dan tingkat penerimaan formula Minuman Healthy Boba pada 30 panelis konsumen. Uji daya terima dianalisis menggunakan Kruskal-Wallis Test.Hasil: Kandungan serat pangan 1 porsi formula minuman Healthy Boba adalah F1 (1,1663 g), F2 (1,8079 g), F3 (1,7527 g). Variasi penambahan tepung glukomanan porang dan kappa karagenan berpengaruh signifikan terhadap kandungan serat pangan formula Minuman Healthy Boba (p=0,000). Tidak ada perbedaan daya terima panelis terhadap warna (p=0,977), aroma (p=0,846), rasa (p=0,109) dan tekstur (p=0,148). Tingkat penerimaan terhadap minuman Healthy Boba 90% konsumen dapat menghabiskan ?75% porsi F1, 77% pada F2 dan 73% pada F3. Kesimpulan: Kandungan serat pangan tertinggi pada formula Minuman Healthy Boba dapat memenuhi 4,9% dari kebutuhan serat pada remaja prediabetes, dan dapat direkomendasikan sebagai minuman altenatif dalam pencegahan prediabetes