Meningkatkan Kemampuan Bahasa Indonesia pada Anak Usia Dini Melalui Metode Bercerita di RA Muslimat NU Manafiul Ulum

Penelitian ini penelitian kualitatif, dengan mengambil lokasi di RA Muslimat NU Manafiul Ulum Getassrabi Gebog Kudus. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi, dokumentasi dan wawancara. Analisis data dilakukan dengan menelaah seluruh data, reduksi data, penyajian data dan verifikasi data terhadap data yang berhasil dikumpulkan serta pemeriksaan keabsahan data dilakukan melalui teknik perpanjangan pengamatan, meningkatkan ketekunan dan triangulasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan bahasa Indonesia pada anak usia dini pada kegiatan pembelajaran di RA Muslimat NU Manafiul Ulum Getassrabi Gebog Kudus, untuk mengetahui peran kegiatan pembelajaran dengan metode bercerita dalam meningkatkan kemampuan bahasa Indonesia pada anak usia dini di RA Muslimat NU Manafiul Ulum Getassrabi Gebog Kudus, untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat dalam meningkatkan kemampuan bahasa Indonesia pada anak usia dini melalui metode bercerita di RA Muslimat NU Manafiul Ulum Getassrabi Gebog Kudus. Hasil dari penelitian ini: (1) Pada kegiatan pembelajaran digunakan untuk menstimulus anak dalam mengucapkan kosa kata dan mengembangkan kosa katanya untuk meningkatkan kemampuan bahasa Indonesia, RA Muslimat NU Manafiul Ulum dalam meningkatkan kemampuan bahasa Indonesia salah satunya dengan metode bercerita. (2) Peran kegiatan bercerita dalam meningkatkan kemampuan bahasa Indonesia sangatlah penting, dengan bercerita kemampuan bahasa anak meningkat dan anak dapat berkomunikasi secara lisan dengan bahasanya sendiri. (3) Faktor pendukung dalam meningkatkan kemampuan bahasa pada anak usia dini adalah faktor fasilitas, faktor strategi guru dan faktor teman sebaya. Sedangkan faktor penghambat adalah munculnya sifat malas, suasana hati anak sedang tidak bagus, dan kurangnya perhatian orang tua dalam berkomunikasi ketika mendampingi anak saat di ruma