Kajian Sosial Ekonomi Rumah Tangga Miskin di Perkotaan (Studi Kasus : Kecamatan Rumbai Pesisir Kota Pekanbaru)

Kecamatan Rumbai Pesisir merupakan salah satu kecamatan di Kota Pekanbaru yang memiliki jumlah penduduk mencapai 72.516 jiwa pada tahun 2016 dengan kepadatan penduduknya mencapai 455,13 jiwa/km2. Berdasarkan Badan Perencanaan Pembangunan Kota Pekanbaru Tahun 2015, Kecamatan Rumbai Pesisir merupakan salah satu tingkat kemiskinan tertinggi yang terdapat di Kota Pekanbaru yang berada di urutan pertama sebesar 3.168 fakir miskin. Hal ini dikarenakan kurang tersedianya lapangan pekerjaan, rendahnya tingkat pendidikan, banyaknya jumlah tanggungan keluarga dan tidak memiliki usaha sampingan. Penelitian ini bertujuan mengkaji sosial ekonomi rumah tangga miskin di perkotaan. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kualitatif yaitu menganalisis dan menjelaskan fenomena secara mendalam melalui pengumpulan data yang mendalam dan analisis deskriptif kuantitatif yaitu melakukan perhitungan dan pengukuran terhadap fenomena yang ada. Sumber data terbagi atas data primer yang terdiri observasi, dokumentasi dan data sekunder yang bersumber dari Badan Pusat Statistik, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Pekanbaru dan Kantor Camat Rumbai Pesisir. Hasil penelitian ini diketahui bahwa karakteristik rumah tangga miskin di Kecamatan Rumbai Pesisir didominasi oleh rumah tangga yang tidak bekerja, tingkat pendidikan yang didominasi tidak tamat Sekolah Dasar, jumlah tanggungan keluarga paling banyak 4 jiwa dan tidak memiliki usaha sampingan. Kebijakan penanggulangan masalah kemiskinan diwujudkan oleh pemerintah sudah cukup baik dengan adanya program-program yang sudah dijalankan. Keberhasilan program menurunkan kemiskinan tidak akan tercapai tanpa adanya kerjasama yang baik dan tanggungjawab bersama antara pemerintah dan masyarakat