Semiotika Dalam Mantra Pengobatan di Desa Labuhan Papan Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan Kabupaten Rokan Hilir.

Penelitian ini mengkaji tentang semiotika dalam mantra yang berjudul “Semiotika dalam Mantra Pengobatan di Desa Labuhan Papan Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan Kabupaten Rokan Hilir”. Masalah yang diteliti dalam penelitian ini yaitu 1) Bagaimana ikon dalam mantra pengobatan di Desa Labuhan Papan Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan Kabupaten Rokan Hilir?, 2) Bagaimana indeks dalam mantra pengobatan di Desa Labuhan Papan Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan Kabupaten Rokan Hilir?, 3) Bagaimana simbol dalam mantra pengobatan di Desa Labuhan Papan Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan Kabupaten Rokan Hilir? Teori yang digunakan untuk menganalisis masalah penelitian ini adalah Rachmad Djoko Pradopo (2012), Christomy dan Yuwono (2010). Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif, sumber data dalam penelitian ini terdapat 8 mantra. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini teknik observasi, teknik wawancara, teknik rekaman, teknik dokumentasi. Hasil Penelitian menyimpulkan semiotika mantra pengobatan di Desa Labuhan Papan Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan Kabupaten Rokan Hilir memiliki beragam tanda dan penandanya seperti ikon, indeks dan simbol pada setiap mantra pengobatan, sebagaimana ikon pada setiap mantra pengobatan di Desa Labuhan Papan Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan Kabupaten Rokan Hilir lebih dari satu jenis ikon pada setiap mantra, ikon yang sering di gunakan dalam setiap mantra pengobatan yakni pada kata aku, nama, dan hantu, sedangkan pada indeks yang sering digunakan pada setiap mantra pengobatan Desa Labuhan Papan Kecamatan Tanah Putih yakni pada kata Panjanglah rambut urai – teurai, dan kata nama, serta kata Mati dulu terkena penawar, selain itu pada simbol mantra pengobatan yang sering digunakan pada mantra yakni kata-kata doa. Maka dapat dikatakan bahwa setiap mantra memiliki unsur ikon, indeks dan simbol yang beragam sesuai dengan kata-kata mantra yang diucapkan dan tujuan mantra