Pengaruh Inflasi, BI Rate dan Nilai Tukar Rupiah Terhadap Portofolio Reksadana Syariah di Indonesia Tahun 2013-2017

Penelitian ini bertujuan mengetahui dan menganalisis pengaruh Inflasi, BI Rate dan Nilai Tukar Rupiah terhadap portofoilo Reksadana syariah di Indonesia tahun 2013-2017. Reksadana Syariah merupakan reksadana yang beroperasi menurut ketentuan dan prinsip syariah islam, baik dalam bentuk akad antara pemodal sebagai pemilik harta (shahibul maal) dan Manajer Investasi sebagai wakil shahibul maal, maupun antara Manajer Investasi sebagai wakil shahibul maal dan pengguna investasi (DSN, 2006: 115).Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh Inflasi, BI Ratedan Nilai Tukar Rupiahsecara parsial maupun simultan terhadap Portofolio Reksadana Syariah di Indonesia Tahun 20132017.Adapun metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis regresi linier berganda. Jenis data yang digunakan adalah data kuantitatif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian adalah data sekunder, yaitu data yang diperoleh dari Nilai Aktiva Bersih Reksadana Syariah di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) , Inflasi, Bi Rate dan Nilai Tukar Rupiah di Bank Indonesia (BI) dari Januari 2013 – Desember 2017. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Inflasi secara parsial berpengaruh positif , sedangkan BI Rate dan Nilai Tukar Rupiah secara parsial berpengaruh negatif terhadap Nilai Aktiva Bersih Reksadana Syariah. Sedangkan secara simultan Dapat disimpulkan bahwa Inflasi, Bi Rate dan Nilai Tukar Rupiah secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Nilai Aktiva Bersih (NAB)Reksadana Syariah