PENGGUNAAN ASPEK KOHESI GRAMATIKAL DALAM BUKU #BERANIBEDA JUKI UNTUK INDONESIA SATU

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi mengenai penggunaan aspek kohesi gramatikal dalam buku #beranibeda Juki untuk Indonesia Satu. Penelitian ini dilakukan pada bulan Januari sampai bulan Juli 2018 dengan objek penelitian buku #beranibeda Juki Satu untuk Indonesia yang terdiri dari 9 bab dan 476 pasang kalimat. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan teknik analisis isi, yaitu mendeskripsikan penggunaan aspek kohesi gramatikal dalam data pada buku #beranibeda Juki untuk Indonesia Satu yang disajikan dalam bentuk uraian dan pemaparan fakta yang ada dalam data. Berdasarkan hasil analisis, dapat dilihat penggunaan aspek kohesi gramatikal dalam buku #beranibeda Juki untuk Indonesia Satu sangat tinggi dengan ditemukannya 384 data penggunaan aspek kohesi gramatikal dari 476 pasang kalimat. Hasil analisis juga menunjukkan penggunaan aspek kohesi gramatikal konjungsi dan aspek kohesi gramatikal referensi yang sangat tinggi, sementara penggunaan aspek kohesi gramatikal elipsis terbilang sangat rendah. Aspek kohesi gramatikal konjungsi yang paling banyak ditemukan adalah aspek kohesi gramatikal konjungsi subordinatif (29.45%) dan aspek kohesi gramatikal referensi yang paling banyak ditemukan adalah aspek kohesi gramatikal referensi persona (27.47%), sementara aspek kohesi gramatikal yang paling sedikit ditemukan adalah elipsis klausal (0.24%). Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa penggunaan aspek kohesi gramatikal konjungsi dan penggunaan aspek koheri gramatikal referensi dalam buku #berabibeda Juki untuk Indonesia Satu lebih banyak ditemukan dibandingkan dengan aspek kohesi gramatikal substitusi dan elipsis