STRATEGI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN PENGRAJIN (STUDI KASUS DI BATIK SATRIO MANAH KABUPATEN TULUNGAGUNG)

Skripsi dengan judul "Strategi Pemberdayaan Masyarakat dalam Meningkatkan Kesejahteraan Pengrajin (Studi Kasus di Batik Satrio Manah Kabupaten Tulungagung)" ini ditulis oleh Siti Maulidiana Azizah, NIM 12402173127, pembimbing Dr. Agus Eko Sujianto, S.E., M.M. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya ekonomi kreatif di Tulungagung salah satunya industri Batik Satrio Manah. Fokus penelitian ini yaitu: (1) Bagaimana strategi pemberdayaan islam untuk meningkatkan kesejahteraan pengrajin batik? (2) Bagaimana tahap pemberdayaan masyarakat melalui ekonomi kreatif untuk meningkatkan kesejahteraan pengrajin batik? (3) Bagaimana dampak adanya pemberdayaan masyarakat melalui ekonomi kreatif untuk meningkatkan kesejahteraan pengrajin batik? Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Jenis penelitian studi kasus. Sumber data dari penelitian ini yaitu data primer dan sekunder, Metode pengumpulan data menggunakan data observasi, interview, dan dokumentasi. Dimana data yang telah diperoleh di analisis melalui tahap reduksi data, pemaparan data, dan terakhir penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pemberdayaan melalui ekonomi kreatif untuk meningkatkan kesejahteraan pengrajin batik di Batik Satrio Manah melakukan strategi pemberdayaan islam yaitu dengan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi serta adanya lapangan pekerjaan baru dapat memenuhi kebutuhan dasar masyarakat dan tahap-tahap pemberdayaan masyarakat mulai dari penyadaran, pemberian kemampuan, dan peningkatan kemampuan masyarakat. Dampak positif pemberdayaan masyarakat ini dapat membuka lapangan pekerjaan baru, menambah pendapatan masyarakat, menambah kualitas pendidikan dan keadaan sosial masyarakat. Dampak negatif yang terjadi yaitu tidak ada, karena limbah dari proses pembuatan batik sudah diberi penampung oleh pemerintah. Dari dampak yang terjadi menunjukan masyarakat lebih sejahtera sesuai dengan indikator kesejahteraan secara materil dan spiritual. Kata Kunci: Ekonomi kreatif, Kesejahteraan, Pemberdayaan Masyarakat