ANALISIS SOLUTIF PENYELESAIAN PEMBIAYAAN BERMASALAH PADA NASABAH PEMBIAYAAN MURABAHAH DENGAN ADANYA MUSIBAH PANDEMI COVID-19 (Studi Kasus di BMT Pahlawan Tulungagung Dan KSPPS BMT Harapan Umat Tulungagung)

Skripsi ini dengan judul “Analisis Solutif Penyelesaian Pembiayaan Bermasalah Pada Nasabah Pembiayaan Murabahah Dengan Adanya Musibah Pandemi COVID-19 (Studi Kasus di BMT Pahlawan Tulungagung dan KSPPS BMT Harapan Umat Tulungagung)” yang ditulis oleh Widya Intan Sari, NIM. 12401173079, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Jurusan Perbankan Syariah, Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, Pembimbing Moh. Rois Abin, M.Pd.I. Penelitian ini di latarbelakangi oleh produk pembiayaan murabahah sebagai sumber pendapatan utama kantor dari BMT Pahlawan Tulungagung dan KSPPS BMT Harapan Umat Tulungagung serta produk yang paling diminati oleh mayoritas besar anggota nasabah maupun calon nasabah dari masing-masing kedua tempat lembaga tersebut. Disamping itu dengan adanya musibah pandemi COVID-19, nasabah yang memiliki angsuran dengan produk murabahah juga mempunyai resiko yang dapat menyebabkan banyak pembiayaan yang bermasalah khususnya dari sisi pendapatan nasabah yang menurun drastis dikarenakan dampak daripada musibah pandemi COVID tersebut Fokus masalah dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana faktor-faktor penyebab terjadinya pembiayaan bermasalah pada nasabah pembiayaan murabahah dengan adanya musibah pandemi COVID-19 di BMT Pahlawan Tulungagung dan KSPPS BMT Harapan Umat Tulungagung? (2) Bagaimana cara solutif penyelesaian pembiayaan bermasalah pada produk pembiayaan murabahah di BMT Pahlawan Tulungagung dan KSPPS BMT Harapan Umat Tulungagung? (3) Bagaimana hasil penerapan kebijakan solutif dari kedua lembaga tersebut? Penelitian ini menggunakan metode kualitatif (field research). Data-data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer maupun data sekunder beserta teknik sampel, data ini diperoleh melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Data-data yang sudah terkumpul kemudian dianalisis dengan model deskriptif analitik. Dari hasil penelitian ini ditemukan bahwa (1) Faktor penyebab pembiayaan bermasalah dalam masa pandemi COVID-19 ini disebabkan oleh faktor internal (pihak lembaga) dan faktor eksternal (pihak nasabah) sehingga menghambat operasional lembaga (2) Beberapa cara solutif diantaranya pengurangan pembiayaan untuk nasabah baru dan juga penutupan pengajuan pembiayaan selama pandemi sudah dilakukan walaupun belum terlalu efektif dan maksimal (3) Hasil penerapan kebijakan memang solutif terkhususnya untuk nasabah, akan tetapi untuk pihak lembaga masih belum bisa dikatakan solutif karena beberapa kebijakannya dalam proses menganalisis informasi masih kurang tepat dan butuh ketelitian serta kecermatan yang benar-benar harus dimaksimalkan. Kata kunci: Analisis, Solutif, Pembiayaan Bermasalah, Pembiayaan Murabahah, Covid-1