ANALISIS STRUKTUR KEBAHASAAN DAN PENGGUNAAN BAHASA DALAM TEKS CERITA FANTASI KARYA SISWA KELAS VII-A MTs NEGERI 6 BLITAR

Skripsi dengan judul “Analisis Struktur Kebahasaan dan Penggunaan Bahasa dalam Teks Cerita Fantasi Karya Siswa Kelas VII-A MTs Negeri 6 Blitar ditulis oleh Nining Ratna Mayasari, NIM: 17210163036, Tadris Bahasa Indonesia (TBIN), Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, IAIN Tulungagung, Pembimbing Dra. Siti Zumrotul Maulida, M.Pd.I. Kata kunci: Struktur Kebahasaan, Penggunaan Bahasa, Cerita Fantasi Cerita fantasi yang baik yaitu cerita yang memperhatikan struktur kebahasaan dan penggunaan bahasa. Struktur kebahasaan meliputi orientasi, komplikasi, dan resolusi. Sementara itu, penggunaan bahasa meliputi tanda baca dan huruf kapital. Dalam hal ini masih banyak siswa melakukan kesalahan dalam menulis cerita fantasi. Penyebabnya adalah ketidaktahuan siswa dalam penggunaan tanda baca dan huruf kapital, sehingga siswa belum mampu memahami penggunaan tanda baca dan huruf kapital secara tepat dan benar. Sebagian dari siswa juga masih bingung mengenai orientasi, komplikasi, dan resolusinya. Permasalahan ini yang akan diteliti sebagai tugas akhir peneliti dalam menempuh studi S1 di IAIN Tulungagung. Penelitian tentang struktur kebahasaan dan penggunaan bahasa dalam menulis cerita fantasi ini merupakan karya siswa MTs Negeri 6 Blitar kelas VIIA. Fokus penelitian dalam penelitian ini adalah 1) bagaimanakah struktur kebahasaan pada penulisan cerita fantasi karya siswa kelas VII-A MTs Negeri 6 Blitar?, 2) bagaimanakah penggunaan bahasa pada penulisan cerita fantasi karya siswa kelas VII-A MTs Negeri 6 Blitar?. Adapun tujuan penelitian ini 1) untuk mendeskripsikan struktur kebahasaan pada penulisan cerita fantasi karya siswa kelas VII-A MTs Negeri 6 Blitar, 2) untuk mendeskripsikan penggunaan bahasa pada penulisan cerita fantasi karya siswa kelas VII-A MTs Negeri 6 Blitar. Jenis penelitian ini kualitatif dengan metode analisis deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui dokumentasi dengan instrumen penelitian peneliti sendiri. Analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan. Pengecekan keabsahan data dilakukan dengan menggunakan triangulasi data. Hasil penelitian yang diperoleh pada penelitian ini adalah penulisan teks cerita fantasi karya siswa kelas VII-A MTs Negeri 6 Blitar sangat bervariatif. Berdasarkan 26 karya siswa, ditemukan 16 cerita fantasi yang sudah memenuhi struktur kebahasaan bagian orientasi. Adapun struktur kebahasaan bagian komplikasi yang sudah terpenuhi sebanyak 15 cerita fantasi. Sedangkan struktur kebahasaan bagian resolusi yang sudah terpenuhi sebanyak 14 cerita fantasi. Pada penggunaan bahasa teks cerita fantasi siswa ditemukan penggunaan tanda baca titik (.), tanda baca koma (,), dan penggunaan huruf kapital. Penggunaan tanda baca titik yang kurang benar sebanyak 42 kalimat, penggunaan tanda baca koma yang kurang benar sebanyak 34 kalimat, dan penggunaan huruf kapital yang kurang benar sebanyak 45 kalimat