PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO, NON PERFORMING FINANCING, BIAYA OPERASIONAL DAN PENDAPATAN OPERASIONAL TERHADAP PROFITABILITAS BANK SYARIAH MANDIRI

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Pengaruh Capital Adequacy Ratio, Non Performing Financing, Biaya Operasional dan Pendapatan Operasional Terhadap Profitabilitas Bank Syariah Mandiri” yang ditulis oleh oleh Muhammad Hafizh Iqbal Zamzam, NIM. 17401163343, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Jurusan Perbankan Syariah, Institut Agama Islam Negeri Tulungagung dibimbing oleh Dr. Binti Nur Asiyah, M.Si. Penelitian ini dilatar belakangi oleh semakin berkembangnya perekonomian syariah di Indonesia. Bank syariah merupakan alternatif terhadap persoalan pertentangan antara bunga bank dan riba. Penilaian terhadap kinerja suatu bank dapat dilihat dari laba yang didapatkan, dimana Bank perlu menjaga profitabilitas agar tetap tinggi agar pihak bank mampu memberikan kesejahteraan bagi segenap pihak, seperti : nasabah, karyawan, dan juga pemegang saham. Indikator yang digunakan dalam penelitian ini adalah Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Perfoming Financing (NPF), dan Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) sedangkan profitabilitas diukur dengan Return On Asset (ROA). Rumusan masalah yang diambil dalam penelitian ini adalah (1) Apakah pengaruh Capital Adequacy Ratio (ROA) terhadap Profitabilitas Bank Syariah Mandiri ?, (2) Apakah pengaruh Non Performing Financing (NPF) terhadap Profitabilitas Bank Syariah Mandiri ?, dan (3) Apakah pengaruh Biaya Operasional dan Pendapatan Operasional (BOPO) terhadap Profitabilitas Bank Syariah Mandiri ? Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian asosiatif. Data yang digunkan dalam penelitian ini adalah data sekunder laporan keuangan triwulan PT Bank Syariah Mandiri periode tahun 2012 sampai dengan tahun 2019. Sampel data penelitian yang digunakan sebanyak 32 sampel data laporan keuangan. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) CAR berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap ROA; (2) NPF berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap ROA; (3) BOPO berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ROA; (4) CAR, NPF dan BOPO secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap ROA sebesar 96,1 %, sedangkan sisanya dipengaruhi oleh indikator lain yang tidak ada pada penelitian ini. Kata kunci: Capital Adequacy Ratio, Non Perfoming Financing, dan Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional, Return On Asset