STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN JUMLAH NASABAH PADA KOPSYAH BMT SAHARA DAN BMT ISTIQOMAH TULUNGAGUNG

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Strategi Pemasaran Dalam Meningkatkan Jumlah Nasabah Pada Kopsyah BMT Sahara dan BMT Istiqomah Tulungagung” ini ditulis oleh Nunik Dwi Sulistiyowati, NIM. 17401163234, dengan Pembimbing Jusuf Bachtiar, S.S., M.Pd Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah strategi pemasaran yang digunakan untuk meningkatkan jumlah nasabah serta kendala dan solusi yang dihadapi Kopsyah BMT Sahara Dan BMT Istiqomah Tulungagung dalam melakukan strategi pemasaran. Tujuan dari penelitian ini adalah BMT harus menghadapi persaingan tersebut, yang salah satunya dengan peningkatan jumlah nasabah dengan melakukan strategi pemasaran yang efektif, serta dalam melakukan strategi pemasaran tidak lepas dari kendala yang dihadapi, kemudian diperlukannya solusi yang tepat untuk menghadapi kendala tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode penelitian kualitatif dan jenis penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara secara mendalam terhadap 3 orang masing-masing lembaga yaitu Kopsyah BMT Sahara dan BMT Istiqomah Tulungagung. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi yang digunakan kedua BMT ini menggunakan strategi pemasaran 4P, yaitu : 1) Product, dengan menggunakan produk yang dibutuhkan masyarakat, memberi nama produknya juga mudah di mengerti, agar nasabah mudah mengingat nama produk-produk tersebut. Strategi Marketing Mix yang digunakan kedua BMT ini adalah untuk memperluas pemasaran. 2) Price, untuk memperluas pemasaran BMT ini mengedepankan harga yang terjangkau, selain persyaratannya mudah BMT ini memberikan reward bagi para penabung berjangka. 3) Place, BMT ini memiliki tempat strategis dan mudah dikenali oleh calon nasabah sehingga mudah dijangkau. Promotion, BMT ini melakukan promosi dengan personal selling dan publisitas dan juga memasarkan lewat browsur. Kendala yang dihadapi BMT pada saat melakukan strategi pemasaran, yaitu: 1) Kondisi perekonomian yang menurun, 2) Minimnya inovasi produk di bidang pemasaran, 3) Promosi melalui media cetak dan media elektronik belum terlalu aktif, 4) Pengetahuan masyarakat masih minim tentang BMT. Solusi untuk menghadapi kendala pada Kopsyah BMT Sahara dan BMT Istiqomah adalah lebih giat lagi dalam melakukan kegiatan pemasarannya, meningkatkan volume penjualan dengan terus mengoptimalkan kegiatan pemasaran, harus meningkatkan inovasi produk agar masyarakat semakin tertarik dengan produk-produk, terus memberikan sosialisasi kepada masyarakat, dan memberi pemahaman tentang BMT kepada masyarakat. Kata kunci : Baitul Maal Wat Tamwil , Nasabah, dan Strategi Pemasara