KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH PEREMPUAN DALAM MENGEMBANGKAN BUDAYA ORGANISASI DI SMP NEGERI 1 SUMBERGEMPOL TULUNGAGUNG

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Kepemimpinan Kepala Sekolah Perempuan dalam Mengembangkan Budaya Organisasi di SMP Negeri 1 Sumbergempol Tulungagung”, ini ditulis oleh Fitria Nur Arjujanah, NIM.17207163093. Jurusan Manajemen Pendidikan Islam, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Tulungagung, yang dibimbing oleh Hj. Indah Khomsiyah, S.Ag. M.Pd., NIP.19760518 200701 2 021. Kata Kunci : Gaya, Kepemimpinan, Perempuan, dan Budaya Organisasi Kepemimpinan perempuan masih menjadi pro dan kontra diwilayah publik. Mesikpun sudah menjadi pemimpin, kemampuan perempuan dalam memimpin masih dipandang sebelah mata. Dalam hubungannya dengan budaya sekolah, kepala sekolah yang berhasil memajukan sekolah dilihat dari kemampuannya dalam mengembangkan budaya organisasi yang kondusif. Budaya organisasi yang kondusif berpengaruh terhadap prestasi peserta didik. Sehingga, dapat mengarah kepada pencapaian visi, misi, dan tujuan sekolah. Fokus penelitian pada penelitian ini adalah 1) Bagaimana Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah Perempuan dalam Mengembangkan Budaya Organisasi di SMP Negeri 1 Sumbergempol Tulungagung? 2) Apa saja Nilai-nilai yang dikembangkan Kepemimpinan Kepala Sekolah Perempuan dalam Budaya Organisasi di SMP Negeri 1 Sumbergempol Tulungagung? 3) Bagaimana Strategi Kepemimpinan Kepala Sekolah Perempuan dalam Mengembangkan Budaya Organisasi di SMP Negeri 1 Sumbergempol? Tujuan dari penelitian ini adalah 1) Untuk mengetahui gaya kepemimpinan kepala sekolah perempuan dalam mengembangkan budaya organisasi di SMP Negeri 1 Sumbergempol Tulungagung. 2) Untuk mengetahui nilai-nilai yang dikembangkan kepemimpinan kepala sekolah perempuan dalam budaya organisasi di SMP Negeri 1 Sumbergempol Tulungagung. 3) Untuk mengetahui strategi kepemimpinan kepala sekolah perempuan dalam mengembangkan budaya organisasi di SMP Negeri 1 Sumbergempol Tulungagung. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi partisipan, wawancara mendalam, dokumentasi. Analisis datanya menggunakan pola interaktif terdiri dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Pengecekan keabsahan data dengan perpanjang keikutsertaan, keajekan pengamatan dan menggunakan triangulasi metode. Hasil penelitian menunjukan bahwa : pertama; gaya kepemimpinan perempuan yang digunakan kepala sekolah dalam mengembangkan budaya organisasi adalah gaya kepemimpinan demokratis, gaya kepemimpinan situasional, gaya kepemimpinan patisipatif. Sedangkan gaya khas kepemimpinan perempuan yang dipakai adalah gaya kepemimpinan maskulin, gaya kepemimpinan feminim, dan gaya kepemimpinan transformasional. kedua ; nilai-nilai yang dikembangkan dalam budaya organisasi adalah religius, integiritas, gotong royong, dan mandiri. Ketiga; strategi kepemimpinan kepala sekolah perempuan dalam mengembangkan budaya organisasi dengan mensosialisasikan budaya organisasi. Dalam mengembangkan religius adalah dengan membuat progam-progam. Seperti tadarus dan sholat dhuha berjamaah. Strategi kepala sekolah dalam membangun budaya gotong royong yaitu dengan keteladana. Strategi kepala sekolah dalam mengembangkan budaya integritas yaitu dengan keteladanan dan penegakan aturan. Strategi kepala sekolah dalam mengembangkan budaya mandiri yaitu dengan keteladanan, memberikan motivasi, dan penghargaan