PENGARUH PENGGUNAAN ALAT PERAGA TIGA DIMENSI dari BENDA di LINGKUNGAN SEKITAR TERHADAP HASIL BELAJAR PEMBELAJARAN IPA MATERI SIFAT-SIFAT CAHAYA KELAS IV SEMESTER I EKSPERIMEN POSTTEST-ONLY CONTROL DESIGN di MI WAHID HASYIM BAKUNG UDANAWU BLITAR

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Pengaruh Penggunaan Alat Peraga Tiga Dimensi dari Benda di Lingkungan Sekitar terhadap Hasil Belajar Pembelajaran IPA Materi Sifat-Sifat Cahaya Kelas IV Semester I Eksperimen Posttest-Only Control Design di MI Wahid Hasyim Bakung Udanawu Blitar”. Ditulis oleh Uswatun Khasanah, NIM. 17205163044. Jurusan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI). Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan. IAIN Tulungagung. Pembimbing Muhammad Zainul Arifin, M.Pd.I. Kata Kunci: Alat Peraga. Hasil Belajar Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam di Sekolah Dasar hendaknya disesuaikan dengan tahap perkembangan anak, yaitu dilaksanakan menggunakan contoh-contoh konkret dan sebanyak mungkin melibatkan pengalaman pengalaman fisik maupun mentalnya. Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam yang menarik dan menyenangkan yaitu jika siswa dapat menikmati, merasa senang melakukan kegiatan pembelajaran dan tidak stress. Sehingga siswa dapat menyerap materi pembelajaran dengan mudah dan tidak merasa tertekan. Dengan begitu pretasi akademik tidak akan sulit dicapai dengan maksimal. Adapun yang menjadi tujuan dalam skripsi ini adalah (1) Untuk mendeskripsikan penggunaan alat peraga benda tiga dimensi di lingkungan sekitar pada kelas IV di MI Wahid Hasyim Bakung Udanawu Blitar. (2) Untuk mendeskripsikan bagaimana pengaruh penggunaan alat peraga benda tiga dimensi di lingkungan sekitar terhadap prestasi belajar siswa kelas IV di MI Wahid Hasyim Bakung Udanawu Blitar. (3) Untuk mendeskripsikan seberapa besar pengaruh penggunaan alat peraga benda tiga dimensi di lingkungan sekitar terhadap hasil belajar pembelajaran IPA di MI Wahid Hasyim Bakung Udanawu Blitar. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen Posttest-Only Control Design, teknik sampling menggunakan teknik quota sampling. Populasi penelitian adalah peserta didik kelas I-VI MI Wahid Hasyim Bakung Udanawu Blitar, sampel yang diambil adalah peserta didik kelas IV-A dan IV-B MI Wahid Hasim Bakung Udanawu Blitar. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, tes, dan dokumentasi. Teknik analisis daata yang digunakan adalah Uji T dan Regresi Linier, yang sebelumnya diuji prasyarat yaitu normalitas dan homogenitas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Alat-alat peraga yang digunakan peneliti berupa alat 3 dimensi yang dapat digunakan atau dipraktikkan langsung oleh pesrta didik mampu membuat mereka melihat secara langsung bagaimana suatu peristiwa dapat terjadi menggunakan alat-alat simulasi (tiruan). (2) Ada pengaruh penggunaan alat peraga benda di lingkungan sekitar terhadap hasil belajar IPA peserta didik kelas IV Madrasah Ibtidaiyah Wahid Hasyim Bakung Udanawu Blitar. Hal ini berdasarkan perhitungan Uji T untuk hasil belajar IPA diperoleh nilai Sig. (2-tailed) sebesar 0,000. Berdasarkan kriteria keputusan 0,000 < 0,05, maka ada pengaruh yang siginfikan pada penggunaan alat peragabenda tiga dimensi di lingkungan sekitar terhadap hasil belajar siswa IPA peserta didik kelas IV Madarasah Ibtidaiyah Wahid Hasyim Bakung Udanawu Blitar. (3) Pengaruh penggunaan alat peraga benda tiga dimensi di lingkungan sekitar terhadap hasil belajar peserta didik didik kelas IV Madarasah Ibtidaiyah Wahid Hasyim Bakung Udanawu Blitar sebesar 28%. Nilai tersebut didapat dari uji Regresi Linier yang menunjukkan bahwa nilai R Square sebesar 0,028. Angka tersebut menunjukkan bahwa ada peningkatan sebesar 28% nilai rata-rata (mean) dari kelas eksperimen sebelum diberi perlakuan dan sesudah diberi perlakuan yaitu dengan menggunakan alat peraga benda dilingkungan sekitar. Dari rata-rata (mean) 60,00 menjadi 86,60