STRATEGI GURU Al-QUR’AN HADITS DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA AL-QUR’AN (Studi Multi Situs di MTsN 1 Trenggalek dan MTsN 4 Tulungagung)

ABSTRAK Tesis dengan judul “Strategi Guru Al-Qur’an Hadits dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca Al-Qur’an Kelas VII MtsN 1 Trenggalek dan MTsN 4 Tulungagung. Di tulis oleh Alma’aani Rahmad dengan di dampingi dosen pembimbing oleh Dr. Ngainun Naim, M.HI dan Prof. Dr. H. Achmad Patoni, M.Ag Kata kunci: Strategi Guru Al-Qur’an Hadits, Pembiasaan, Pemberian Motivasi, Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penelitian ini dilatar belakangi dari sebuah keprihatinan dalam kurangnya minat membaca Al-Qur’an pada siswa atau pada diri seorang anak. Kemajuan suatu bangsa sangat tergantung pada kesempurnaan sistem pendidikan dan pengajaran. Dalam suatu lembaga pendidikan guru mempunyai peran penting dalam meningkatkan kualitas peserta didik terutama dalam membaca Al-Qur’an, karena membaca Al-Qur’an merupakan salah satu kewajiban yang harus di laksanakan dan harus di pelajari oleh setiap umat Islam untuk dijadikan sebagai petunjuk dan pedoman dalam hidup oleh seluruh umat manusia. Fenomena yang terjadi pada saat ini menunjukkan bahwa siswa yang tidak mempunyai latar belakang pendiikan agama yang kuat maka ia akan memiliki kemampuan membaca Al-Qur’an yang rendah. Demikian pula yang terjadi ketika pola asuh orangtua yang tidak memberikan pondasi awal tentang agama sejak usia dini serta dari faktor lingkungan yang tidak mendukung juga dapat membawa peluang yang besar untuk menambah angka rendahnya kualitas membaca Al-Qur’an pada generasi muda. Saat ini, anak-anak lebih suka di sibukkan dengan kegiatan sekolah serta kegiatan lainnya, sehingga banyak sekali anak-anak muslim yang lulusan sekolah menengah yang masih buta huruf terhadap Al-Qur’an bagi umat muslim. Maka dari itu, guru-guru di MTsN 1 Trenggalek dan MTsN 4 Tulungagung mempunyai sebuah strategi-strategi dalam mengajar untuk meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an pada siswa, yang bertujuan untuk bekal keberlangsungan hidup dan mempertahankan nilai-nilai agama Islam di masa mendatang. Fokus penelitian ini adalah 1) Bagaimana tahap-tahap strategi pembelajaran yang diterapkan guru Al-Qur’an Hadits meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an di kelas VII MTsN 4 Tulungagung dan MTsN 1 Trenggalek.2) Bagaimana jenis-jenis strategi pembelajaran yang diterapkan guru Al-Qur’an Hadits meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an di kelas VII MTsN 4 Tulungagung dan MTsN 1 Trenggalek. 3) Faktor-faktor apa yang memengaruhi strategi pembelajaran yang diterapkan guru Al-Qur’an Hadits meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an di kelas VII MTsN 4 Tulungagung dan MTsN 1 Trenggalek. Pendekatan yang diguankan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif sedangkan jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif yang berusaha untuk mendskripsikan dan menginterpretasikan data yang ada dengan lokasi penelitian yaitu di MTsN 1 Trenggalek dan MTsN 4 Tulungagung. Metode yang di gunakan dalam pengumpulan data adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil dari penelitian yang dilakukan oleh peneliti menunjukkan bahwa: (1) Tahap-tahap strategi pembelajaran yang di terapkan guru Al-Qur’an Hadits dalam meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an melalui a) pembiasaan membaca Al-Qur’an yang dilakukan setiap pagi hari, b) Melalui pemberian motivasi, bahwa guru Al-Qur’an Hadits di kedua MTs tersebut selalu memberikan motivasi baik secara kognitif, afektif, dan psikomotorik kepada siswa-siswi untuk selalu giat belajar membaca Al-Qur’an, c) Persiapan dan menerapkan strategi yang sudah di rencanakan. (2) Jenis-jenis strategi pembelajaran yang diterapkan guru Al-Qur’an Hadits meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an melalui a) strategi Ekspositori yaitu strategi strategi pembelajaran yang menekankan kepada proses penyamAl-Qur’an Haditsan materi secara verbal dari seorang guru kepada sekolompok siswa dengan maksud agar siswa dapat menguasai materi pelajaran secara optimal, b) Strategi inquiri adalah rangkaian kegiatan pembelajaran yang menekankan pada proses berfikir secara kritis dan analitis untuk mencari dan menemukan sendiri jawaban dari suatau masalah yang dipertanyakan. Strategi inquiri merupakan bentuk dari pendekatan pembelajaran yang berorientasi kepada siswa. (3) Faktor yang Memengaruhi Strategi Pembelajaran ada beberapa yang a) Faktor Kondisi, b) Faktor Metode, c) Faktor Hasil. Selain itu ada pula faktor yang menghambat dan juga mendukung dari strategi yang digunakan yaitu seperti fasilitas memadai dan program sekolah yang mendukung. Selain itu ada pula faktor yang menghambat dalam meningkatkan strategi pembelajaran membaca Al-Qur’an seperti rasa malas, lingkungan yang berbeda-beda dan pengaruh teknologi. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi yang digunakan untuk meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an lebih mudah di terapkan di MTsN 4 Tulungagung di karena strategi yang digunakan dalam penerapannya sesuai dengan kemampuan siswa tersebut. Di MTsN 4 Tulungagung mmbuat sebuah program kelas khusus yang diberi nama bengkel yaitu kelas bagi siswa yang tidak mampu membaca Al-Qur’an dan bagi siswa yang sudah lancar membac Al-Qur’annya dan sudah benar dari mahraj maupun tajwidnya akan di lanjutkan ke tahap tahfidz. Dan untuk pelaksanakan pada waktu pagi. Sedangkan MTsN 1 Trenggalek susah untuk di terapkan di karenakan faktor alokasi waktu