STRATEGI KEPALA MADRASAH DALAM PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN DI MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI 1 KOTA BLITAR

ABSTRAK Liza Ulya Achmaliya, NIM: 17207153024. 2019. “Strategi Kepala Madrasah dalam Peningkatan Mutu Pendidikan di MTsN 1 Kota Blitar”. Skripsi. Program Studi Manajemen Pendidikan Islam. Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Tulungagung, dibimbing oleh Hj. Indah Komsiyah, S.Ag., M.Pd. Kata Kunci: Strategi, Kepala Madrasah, Mutu Pendidikan Pendidikan dianggap sebagai suatu investasi yang sangat berharga dalam bentuk peningkatan kualitas sumber daya instan untuk pembangunan suatu bangsa. Pendidikan bermutu merupakan kunci untuk membangun manusia yang berkompeten, karena itu berbagai lembaga pendidikan berusaha untuk meningkatkan mutu lembaganya. Peningkatan mutu pendidikan merupakan sasaran pembangunan di bidang pendidikan nasional dan merupakan bagian integral dari upaya peningkatan kualitas manusia. Dalam hal ini kepala sekolah sebagai pemimpin harus memiliki strategi untuk meningkatkan mutu pendidikan. Dalam hal ini peneliti mengambil salah satu lembaga yakni MTsN 1 Kota Blitar sebagai objek penelitian. Sekolah ini memiliki siswa-siswa yang unggul dalam prestasi, baik akademik maupun non akademik. Dengan strategi yang dimiliki kepala sekolah dari tahun ke tahun input dan output yang dihasilkan meningkat. Hal inilah yang membuat peneliti merasa tertarik untuk menelitinya lebih dalam. Fokus penelitian ini adalah (1) formulasi strategi kepala sekolah dalam peningkatan mutu pendidikan di MTsN 1 kota Blitar, (2) implementasi strategi kepala sekolah dalam peningkatan mutu pendidikan di MTsN 1 kota Blitar, (3) evaluasi strategi kepala sekolah dalam peningkatan mutu pendidikan di MTsN 1 kota Blitar. jika dilihat dari sumber datanya, penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Sedangkan jenis datanya, pendekatan yang digunakan termasuk penelitian kualitatif yang menghasilkan data deskriptif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tiga teknik, yaitu wawancara mendalam, observasi partisipan, dan studi dokumentasi. Data yang sudah terkumpul kemudian dianalisis secara induktif dengan tiga tahap, yakni: reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini meliputi: (1) Formulasi strategi kepala sekolah dalam peningkatan mutu pendidikan dengan menggunakan analisis lingkungan internal dan eksternal, yang menghasilkan gambaran mengenai kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman, serta melakukan koordinasi dengan wakil kepala masing-masing bidang untuk merumuskan program sekolah, langkah terakhir perumusan strategi kepala madrasah dengan menggunakan strategi intensif yang menghasilkan program unggulan diantaranya program adiwiyata, program pembinaan olimpiade dan program pendidikan karakter, serta program kurikulum, program kesiswaan, program sarana prasarana, program humas, peningkatan kualitas tenaga pendidik dan kependidikan. (2) Implementasi strategi kepala sekolah dalam peningkatan mutu pendidikan meliputi: (a) melakukan rapat koordinasi untuk membentuk penanggungjawab program dan sosialisasi program unggulan, (b) program yang telah dirumuskan disosialisasikan kepada komite dan pihak-pihak yang terkait, (c) program unggulan yang dimiliki MTsN 1 kota Blitar yang meliputi program adiwiyata, program pembinaan olimpiade, dan program pendidikan karakter, (d) program kurikulum pengaturan program kerja guru, pelaksanaan KBM dan menyusun laporan, program kesiswaan yaitu, pembinaan bakat siswa dan pengembangan diri, pembinaan OSIS dan ekstrakurikuler, program sarana prasarana meliputi pengadaan, pengajuan dan pemeliharaan, program hubungan masyarakat meliputi melakukan kerja sama dengan masyarakat, wali murid serta instansi terkait,serta (e) program peningkatan kualitas pendidik dan tenaga kependidikan. (3) Evaluasi strategi kepala sekolah dalam peningkatan mutu pendidikan dengan melakukan pengawasan langsung, evaluasi rutin proses pembelajaran, serta rapat evaluasi kepala sekolah