Scaffolding pada Pemecahan Masalah Soal Cerita Bentuk Aljabar di Kelas VII-A Mts Al-Ma’arif Tulungagung Tahun Ajaran 2018/2019

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Scaffolding pada Pemecahan Masalah Soal Cerita Bentuk Aljabar di Kelas VII-A Mts Al-Ma’arif Tulungagung Tahun Ajaran 2018/2019” yang ditulis oleh Resti Fauziah, NIM. 17204153107. pembimbing: Dr. Sutopo, M.Pd. Kata kunci: Scaffolding, Pemecahan Masalah, Soal Cerita Bentuk Aljabar, Analisis Kesalahan. Penelitian ini dilatar belakangi oleh beberapa permasalahan yaitu pemahaman konsep siswa kurang khususnya dalam pemahaman konsep tertang operasi penjumlahan dan perkalian yang sering tertukar, prosedur pengerjaan masih rancu, kesadaran akan pentingnya belajar juga kurang sehingga dalam pengerjaannya pemecahan masalah masih sangat kurang. Oleh karena itu, peneliti menerapkan scaffolding untuk mengurangi bahkan menghilangkan permasalahan sehingga dalam pengerjaan pada pemecahan masalah dapat ditingkatkan secara maksimal. Tujuan penelitian ini adalah 1) Untuk mendeskripsikan bentuk kesalahan siswa pada pemecahan masalah pada soal cerita bentuk aljabar kelas VII-A di MTs Al-Ma’Arif Tulungagung tahun ajaran 2017/2018? 2) Untuk mendeskripsikan scaffolding pada pemecahan masalah pada soal cerita bentuk aljabar kelas VII-A di MTs Al-Ma’Arif Tulungagung tahun ajaran 2017/2018. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Sumber data yang diambil adalah kelas VII-A yang merupakan kelas khusus hafidz-hafidhoh. Dalam penelitian deskripti ada beberapa tahapan yaitu: 1) Diawali dengan adanya masalah, 2) Menentukan jenis informasi yang diperlukan, 3) Menentukan prosedur pengumpulan data melalui observasi atau pengamatan, 4) Pengolahan informasi atau data, 5) Menarik kesimpulan penelitian. Metode pengumpulan data menggunakan observasi, tes, wawancara, dan dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Kesalahan pada pemecahan masalah soal cerita bentuk aljabar siswa kelas VII-A di MTs Al- Ma’Arif Tulungagung adalah sebagai berikut: a) Bahan ajar yang dipakai siswa kurang memuat/membahas mengenai soal cerita bentuk aljabar, b) memahami masalah, c) membuat rencana, d) melaksanakan rencana, dan e) melihat kembali. 2) Scaffolding pada pemecahan masalah soal cerita bentuk aljabar siswa kelas VII-A di MTs Al-Ma’Arif Tulungagung menggunakan hirearki Anghileri. a) Scaffolding yang digunakan untuk mengatasi kesalahan dalam memahami masalah adalah explaining, reviewing, dan restructuring. b) Scaffolding yang digunakan untuk mengatasi kesalahan dalam membuat rencana adalah explaining dan reviewing c) Scaffolding yang digunakan untuk mengatasi kesalahan dalam melaksanakan rencana adalah restructuring dan developing conceptual thinking. d) Scaffolding yang digunakan untuk mengatasi kesalahan dalam melihat kembali adalah reviewing dan developing conceptual thinking Akan tetapi, proses pemberian scaffolding disesuaikan dengan tingkat kesalahan siswa, pemahaman siswa dan kemampuan matematikanya