PENGARUH TINGKAT PENGANGGURAN, JUMLAH PENDUDUK DAN INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA TERHADAP TINGKAT KEMISKINAN DALAM PERSPEKTIF ISLAM DI PROVINSI JAWA TIMUR

Kemiskinan merupakan persoalan kompleks yang masih sulit terpecahkan hampir di beberapa daerah di Indonesia, kemiskinan juga merupakan tolak ukur kondisi kesejahteraan sosial ekonomi masyarakat dalam menilai seberapa jauh pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah daerah. Pada tahun 2017 Word Bank mencatat Indonesia termasuk 3 negara penyumbang terbesar penduduk miskin kota, bersama denga Tiongkok dan Filipina di kawasan Asia Timur dan Pasifik. Kemiskinan ini disebabkan oleh banyak faktor, faktor yang paling besar adalah jumlah penduduk yang semakin besar, tingkat pengangguran yang belum bisa teratasi secara menyeluruh dan kualitas SDM di Indonesia. Jawa Timur merupakan provinsi yang tingkat kemiskinannya relatif tinggi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan data sekunder. Metode analisis yang digunakan yaitu menggunakan analisis regresi data panel. Populasi penelitian ini adalah semua Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Timur. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 38 kabupaten/kota di Jawa Timur dengan pengambilan data dari tahun 2012 s/d tahun 2017. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pengangguran berpengaruh positif signifikan terhadap tingkat kemiskinan di Jawa Timur, jumlah penduduk berpengaruh positif signifikan terhadap tingkat kemiskinan di Jawa Timur, IPM berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap tingkat kemiskinan di Jawa Timur, dan secara simultan ketiga variabel berpengaruh terhadap Tingkat Kemiskinan di Jawa Timur. Kata Kunci : Tingkat Pengangguran, Jumlah Penduduk, IPM, Kemiskina