STRATEGI GURU AKIDAH AKHLAK DALAM MENANAMKAN NILAI-NILAI RELIGIUS PESERTA DIDIK MTS ASSYAFI'IYAH GONDANG TULUNGAGUNG

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Strategi Guru Akidah Akhlak dalam Menanamkan Nilai-Nilai Religius Peserta Didik MTs Assyafi’iyah Gondang Tulungagung” ini ditulis oleh M Mahfudh Ali Nurdin, NIM. 17201153112, pembimbing Dr. Hj. Elfi Mu’awanah, S.Ag., M.Pd. Kata Kunci : Strategi Guru Akidah Akhlak, Nilai-Nilai Religius Penelitian ini dilatarbelakangi oleh sebuah fenomena degradasi moral remaja khusunya peserta didik merupakan suatu keprihatinan yang sangat mendalam bagi suatu bangsa. Dimana tulang punggung bangsa rapuh karena termakan oleh hancurnya moral. Pemuda adalah harapan bangsa, di pundak merekalah masa depan bangsa dipertaruhkan. Jika pemudanya hancur, maka hancurlah bangsa tersebut.. Dalam hal ini, peneliti menghubungkan masalah fenomena degradasi moral remaja khuhsnya peserta didik tersebut perlu adanya strategi guru akidah akhlak untuk menanamkan nilai-nilai religius peserta didik. Tanpa adanya strategi yang diterapkan dalam menanamkan nilai-nilai religius kepada peserta didik maka proses penanaman nilai-nilai religius tidak akan berjalan lancar dan nilai-nilai religius yang dimiliki dan diterapkan peserta didik juga menjadi berkurang. Strategi yang diterapkan guru dalam menanamkan nilai-nilai religus peserta didik diharapkan dapat memperbaiki moral sekaligus untuk membentuk peserta didik yang berakhlakul karimah yang sesuai dengan nilai-nilai religius dalam kehidupan sehari-hari. Fokus Penelitian dalam penulisan skripsi ini adalah (1) Bagaimana strategi guru akidah akhlak dalam menanamkan nilai-nilai religius peserta didik MTs Assyafi’iyah Gondang Tulungagung ?, (2) Bagaimana faktor pendukung dan penghambat strategi guru akidah akhlak dalam menanamkan nilai-nilai religius peserta didik MTs Assyafi’iyah Gondang Tulungagung ?, (3) Bagaimana dampak strategi guru akidah akhlak dalam menanamkan nilai-nilai religius peserta didik MTs Assyafi’iyah Gondang Tulungagung ?. Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mendiskripsikan strategi guru akidah akhlak dalam menanamkan nilai-nilai religius peserta didik MTs Assyafi’iyah Gondang Tulungagung, (2) Untuk mendiskripsikan faktor pendukung dan penghambat strategi guru akidah akhlak dalam menanamkan nilai-nilai religius peserta didik MTs Assyafi’iyah Gondang Tulungagung?, (3) Untuk mendiskripsikan dampak strategi guru akidah akhlak dalam menanamkan nilai-nilai religius peserta didik MTs Assyafi’iyah Gondang Tulungagung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, lokasi penelitiannya di MTs Assyafi’iyah Gondang Tulungagung, sumber datanya di dapat melalui tiga unsur yaitu person, place dan paper, metode pengumpulan datanya menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Dalam menganalisis datanya menggunakan teknik analisis deskriptif, sedangkan pengecekan keabsahan datanya menggunakan triangulasi, pembahasan teman sejawat, dan perpanjangan penelitian. Hasil penelitian ini adalah (1) Strategi guru akidah akhlak dalam menanamkan nilai-nilai religius peserta didik MTs Assyafi’iyah Gondang Tulungagung meliputi pembiasaan doa, pengembangan diri (mengaji bersama), infaq, membaca yasin dan tahlil, kegiatan PHBI, Bersalaman dan Sholat dhuhur berjamaah, (2) faktor pendukung dan penghambat strategi guru akidah akhlak dalam menanamkan nilai-nilai religius peserta didik MTs Assyafi’iyah Gondang Tulungagung meliputi faktor internal dan eksternal. Adapun faktor pendukung guru Akidah Akhlak dalam menanamkan nilai-nilai religius peserta didik yaitu: Program sekolah, kerjasama dan kekompakan guru Akidah Akhlak serta guru lain, serta kesadaran peserta didik. Sedangkan faktor penghambat guru Akidah Akhlak dalam meningkatkan religiusitas siswa yaitu latar belakang keluarga peserta didik, alokasi waktu pembelajaran Akidah Akhlak yang singkat, serta pengaruh kemajuan IPTEK, (3) Dampak strategi guru Akidah Akhlak dalam menanamkan nilai-nilai religius terhadap sikap peserta didik meliputi tumbuhnya sikap kedisiplinan peserta didik, tumbuhnya sikap kejujuran peserta didik, sikap saling menghormati dan menyayangi, dan tumbuhnya sikap dermawan pada diri peserta didik