IMPLEMENTASI PEMBINAAN AKHLAK SISWA DI MADRASAH TSANAWIYAH NURUL HUDA PULE TRENGGALEK

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Implementasi Pembinaan Akhlak Siswa di MTs Nurul Huda Pule Trenggalek” ini ditulis oleh Maslamah, NIM. 17201153024, Jurusan Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Institut Agama Islam Negeri Tulungagung, Dosen Pembimbing: Prof. Dr. H. Akhyak, M.Ag. Kata kunci : Implementasi pembinaan, akhlak siswa Kondisi saat ini, akhlak generasi muda banyak yang mengalami kemerosotan, baik dari etika, moral dan sikap perilakunya. Terlebih ketika seseorang tersebut menjadi peserta didik atau siswa di sekolah. Dalam lingkup sekolah, peserta didik tidak hanya semata-mata hanya untuk belajar pengetahuan, tetapi peserta didik harus belajar menghadapi situasi-situasi yang bersangkutan dengan kehidupan pribadi maupun masyarakat umum. Untuk menghadapi situasi tersebut tentunya perlu adanya bimbingan, arahan, dan proses pembinaan untuk mengubah perilaku siswa yang menyimpang dari akhlak mulia tersebut. Proses pembinaan tersebut pasti mendapatkan pengaruh baik dari pengaruh eksternal maupun internal yang nantinya akan menghasilkan dampak yang baik dari setiap proses pembinaan tersebut. Penelitian ini mempunyai fokus penelitian yaitu proses pembinaan akhlak siswa di MTs Nurul Huda Pule, dampak pembinaan akhlak siswa di MTs Nurul Huda Pule, dan hambatan pembinaan akhlak siswa di MTs Nurul Huda Pule. Tujuan penelitian ini adalah membantu siswa dalam mewujudkan perubahan baik melalui proses pembinaan yang dilaksanakan, meminimalisir hambtan yang terjadi selama proses pembinaan, guna mendapatkan hasil atau dampak yang di harapkan dari setiap proses pembinaan tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif yaitu dengan mendiskripsikan suatu data yang diperoleh dari penelitian. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi yang dianalisis secara deskriptif kualitatif. Kemudian tahap-tahap penelitian terdiri dari tahap pra tindakan dan tahap pelaksanaan penelitian (perencanaan, pelaksanaan, evaluasi). Hasil analisis setelah proses pembinaan ini adalah terlihat adanya perubahan dari tahap pembinaan pertama, siswa mengurangi perilaku penyimpangan yang terjadi di lingkungan sekolah selama proses pembelajaran dikelas maupun diluar kelas. Dampak yang terjadi selama proses pembinaan menghasilkan perubahan yang baik dari setiap siswa, hal itu dengan dukungan pemberian motivasi dari pihak yang terkait di lingkungan lembaga yang bersangkutan. Untuk mendapatkan dampak yang diharapkan terdapat beberapa hambatan, hambatan tersebut muncul dari dalam diri siswa sendiri maupun dari pihak sekolah, dan prasarana sekolah. Untuk mengatasi beberapa hambatan tersebut perlu adanya kerja sama antara siswa dan pihak sekolah yang terkait dari MTs Nurul Huda Pule Trenggalek