EFEKTIVITAS TERAPI SPIRITUAL EMOTION FREEDOM TECHNIQUE (SEFT) DALAM MENURUNKAN TINGKAT AMARAH LANSIA DI UPT PELAYANAN SOSIAL LANJUT USIA BLITAR DI TULUNGAGUNG

ABSTRAK MOH. Zakka Cahyadin, 1733143042, “Efektivitas Terapi Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT) Dalam Menurukan Tingkat Amarah Lansia Di UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Blitar Di Tulungagung”, Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah, Jurusan Tasawuf Psikoterapi IAIN Tulungagung, 2018, Pembimbing: Hj. Uswah Wardiana, M. Si. Kata Kunci: Terapi SEFT, Tingkat Amarah, Lansia Penelitian dalam skripsi dilatar belakangi oleh tingginya tingkat amarah lansia menimbulkan dampak negatif yang merugikan baik bagi diri lansia maupun orang disekitarnya, dari dampak tersebut akan menjadi masalah dalam kehidupan sehari-hari lansia, sehingga tidak dapat menikmati hari tuanya dengan tenang. Terapi Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT) dapat memberikan solusi untuk berbagai persoalan salah satunya adalah membantu untuk menurunkan tingkat amarah. Rumusan masalah dalam penulisan skripsi ini adalah (1) Apakah terapi Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT) efektif dalam menurunkan tingkat amarah lansia di UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Blitar di Tulungagung? (2) Seberapa besar efektivitas terapi Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT) dalam menurunkan tingkat amarah lansia di UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Blitar di Tulungagung?. Adapun yang menjadi tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui apa efektivitas terapi Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT) dalam menurunkan tingkat amarah lansia di UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Blitar di Tulungagung dan mengetahui seberapa besar tingkat efektivitas terapi (SEFT) dalam menurunkan tingkat amarah lansia di UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Blitar di Tulungagung. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan quasy eksperimen dengan desain penelitian Pretest-Posttest Control Group Desaign. Teknik pengambilan sampling dengan teknik purposif sampling. Sumber data yang digunakan yaitu angket dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan yaitu Uji Validitas, Uji Reliabilitas, Uji Normalitas, Uji Homogenitas, Uji Beda Dua Kelompok, Uji Beda Pre-test dan Post-test, dan Uji Analisis Regresi Linier. Hasi penelitian menunjukkan bahwa (1) dari hasil uji non parametrik Wilcoxon Signed Ranks Test, nilai Z = -2,497, dengan Sig = 0,000 (p mean post-test (82.30), yang berarti subyek memiliki intensitas marah yang sering sebelum diberi terapi SEFT dibandingkan dengan setelah diberi terapi SEFT. (2) dari hasil hitung sumbangan efektif regresi linier dapat diketahui pada R Square sebesar 0,494 atau 49,4% yang berarti terapi SEFT dapat mengurangi atau menurunkan tingkat amarah lansia di UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Blitar di Tulungagung