PROFIL KEMAMPUAN PENALARAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN MASALAH MATEMATIKA DITINJAU DARI SEGI KEMAMPUAN MATEMATIKA POKOK BAHASAN GARIS DAN SUDUT KELAS VII-F MTS NEGERI 4 TULUNGAGUNG

ABSTRAK Skripsi ini dengan judul “Profil Kemampuan Penalaran Siswa dalam Menyelesaikan Masalah Matematika Ditinjau dari Segi kemampuan Matematika Pokok Bahasan Garis dan Sudut Kelas VII-F MTs Negeri 4 Tulungagung” ditulis oleh Siti Nasiroh dan dibimbing oleh Ummu Sholihah, M.Si. Kata kunci : Kemampuan Penalaran, Masalah Matematika, Kemampuan Matematika Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kemampuan menyelesaikan masalah matematika siswa kelas VII-F MTs Negeri 4 Tulungagung yang masih perlu ditingkatkan. Siswa membutuhkan kemampuan penalaran untuk memahami materi yang terkait dengan masalah matematika dalam kehidupan sehari-hari dan penalaran dapat dipahami dan dilatih melalui belajar matematika. Sehingga dalam menyelesaikan masalah matematika, kita menggunakan penalaran sebagai awal dari serangkaian proses yang akan dilakukan. Tingkat kemampuan matematika setiap siswa pasti berbeda-beda, yaitu siswa berkemampuan tinggi, sedang, dan rendah. Sehingga perlu dianalisis kemampuan penalarannya berdasarkan tingkat kemampuan matematika mereka. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan profil kemampuan penalaran siswa berkemampuan matematika tinggi dalam menyelesaikan masalah matematika, (2) Mendeskripsikan profil kemampuan penalaran siswa berkemampuan matematika sedang dalam menyelesaikan masalah matematika, (3) Mendeskripsikan profil kemampuan penalaran siswa berkemampuan matematika rendah dalam menyelesaikan masalah matematika. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Subyek yang dipilih adalah kelas VII-F MTsN 4 Tulungagung yang diambil 6 siswa. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dokumentasi, dan tes. Analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Kemampuan penalaran siswa dengan kemampuan matematika tinggi mampu memenuhi semua indikator dengan sempurna. (2) Kemampuan penalaran siswa dengan kemampuan matematika sedang mampu memenuhi indikator yaitu mampu melakukan manipulasi matematika; mampu menarik kesimpulan dari pernyataan, tetapi belum sempurna karena masih memerlukan bimbingan dari peneliti; mampu memberikan alasan atau bukti terhadap satu atau beberapa solusi, tetapi hanya satu subyek saja yang memenuhi; dan mampu memeriksa keshahihan suatu argumen, tetapi hanya satu subyek saja yang memenuhi. (3) Kemampuan penalaran siswa dengan kemampuan matematika rendah mampu memenuhi indikator yaitu mampu melakukan manipulasi matematika tetapi masih terdapat kekurangan dalam menyelesaikannya; mampu menarik kesimpulan dari pernyataan, tetapi masih memerlukan bimbingan peneliti dan hanya satu subyek saja yang memenuhi