STRATEGI GURU AQIDAH AKHLAK DALAM MENANAMKAN NILAI-NILAI KARAKTER SOSIAL KEAGAMAAN PADA PESERTA DIDIK DI MTS NEGERI NGANTRU TULUNGAGUNG

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Strategi Guru Aqidah Akhlak dalam Menanamkan Nilai-Nilai Karakter Sosial Keagamaan pada Peserta Didik di MTs Negeri Ngantru Tulungagung” ini ditulis oleh Ika Ariska Artanti, NIM. 1721143175, Pendidikan Agama Islam (PAI), Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK), Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Tulungagung Tahun 2018 dibimbing oleh Drs. H. Masduki, M.Ag. Kata kunci: Strategi, Guru Aqidah Akhlak, Nilai-Nilai Karakter Sosial Keagamaan Penelitian dalam skripsi ini dilatarbelakangi dengan penanaman nilai-nilai karakter sosial keagamaan pada mata pelajaran Aqidah Akhlak merupakan suatu materi yang sangat penting untuk dipahami dan diamalkan oleh siswa. Karena dengan begitu, siswa akan mengetahui isi dari Aqidah Akhlak. Apabila pendalaman isi materi itu kurang maka sikap dan perilaku siswa akan menyimpang dari isi materi Aqidah Akhlak itu sendiri, seperti melakukan perbuatan akhlak tercela dan hal-hal lain yang bertentangan dengan isi materi Aqidah Akhlak. Untuk itu anak pada usia ini harus sudah mampu membentuk akhlak yang baik sebagai modal dalam menghadapi kehidupan dimasa yang akan datang. Maka dari itu sebagai guru Aqidah Akhlak perlu melakukan strategi agar siswa-siswi memiliki akhlak yang baik khususnya dalam Menanamkan Nilai-Nilai Karakter Sosial Keagamaan sikap tasamuh, tawadu’ dan ta’awun . Fokus penelitian ini adalah: 1) Bagaimana strategi guru Aqidah Akhlak dalam menanamkan nilai-nilai karakter sosial keagamaan tentang sikap tasamuh pada peserta didik di MTs Negeri Ngantru Tulungagung? 2) Bagaimana strategi guru Aqidah Akhlak dalam menanamkan nilai-nilai karakter sosial keagamaan tentang sikap tawadu’ pada peserta didik di MTs Negeri Ngantru Tulungagung? 3) Bagaimana strategi guru Aqidah Akhlak dalam menanamkan nilai-nilai karakter sosial keagamaan tentang sikap ta’awun pada peserta didik di MTs Negeri Ngantru Tulungagung? Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Lokasi penelitian terletak di MTs Negeri Ngantru Tulungagung. Data yang peneliti dapatkan dari waka kurikulum, guru aqidah akhlak, guru BK dan siswa-siswi. Metode yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan analisa data menggunakan reduksi data, penyajian data, verifikasi data. Penelitian ini juga melakukan pengecekan keabsahan data dengan perpanjangan keikutsertaan, keajegan pengamatan, serta triangulasi. Hasil penelitian di MTs Negeri Ngantru Tulungagung tentang strategi guru Aqidah Akhlak dalam menanamkan nilai-nilai karakter sosial keagamaan pada peserta didik yakni : 1) Strategi guru aqidah akhlak dalam menanamkan sikap tasamuh pada peserta didik adalah membuat perencanaan pembelajaran berupa RPP, menggunakan metode antara lain : Metode ceramah, metode keteladanan, metode tanya jawab, metode diskusi, menggunakan media visual dan audiovisual, melalui kegiatan ekstrakurikuler Paskib, PMR, Pramuka, Voli, pidato bahasa arab dan bahasa inggris, sholawatan, drumband. 2) Strategi guru aqidah akhlak dalam menanamkan sikap tawadu’ pada peserta didik adalah guru membuat perencanaan pembelajaran berupa RPP, menggunakan metode antara lain : Metode ceramah, metode keteladanan, metode hukuman, menggunakan media visual dan audiovisual, melalui kegiatan keagamaan antara lain : membaca surat yasin dan ayat kursi ketika sebelum memulai pelajaran, bersalaman kepada bapak/ibu guru ketika memasuki gerbang sekolah, kegiatan sholat dhuha dan dhuhur berjamaah, serta banyak kegiatan sosial dan PHBI. 3) Strategi guru aqidah akhlak dalam menanamkan sikap ta’awun pada peserta didik adalah guru membuat perencanaan pembelajaran berupa RPP, menggunakan metode antara lain : Metode ceramah, metode motivasi, metode hukuman. Menggunakan media visual dan audiovisual, kegiatan di dalam dan di luar kelas antara lain : membantu teman ketika kesulitan dalam menyelesaikan tugas sekolah, meminjami siswa yang tidak membawa peralatan tulis, menolong temannya ketika mendapat musibah tiba-tiba sakit disekolah, menjenguk temannya yang sedang sakit serta mendoakannya agar segera sembuh