PENGARUH KOMPETENSI KEPRIBADIAN GURU TERHADAP PEMBENTUKAN AKHLAK DAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK MIN 4 TULUNGAGUNG

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Pengaruh Kompetensi Kepribadian Guru terhadap Pembentukan Akhlak dan Motivasi Belajar Peserta Didik MIN 4 Tulungagung” ini ditulis oleh Siti Muadibah, NIM. 1725143275, Pembimbing Dr. Mohamad Jazeri, S.Ag, M.Pd. Kata kunci: Kompetensi Kepribadian Guru, Pembentukan Akhlak, Motivasi Belajar Penulis memilih judul ini berdasarkan kesan terhadap kepribadian guru terutama dalam kegiatan belajar mengajar yang kadangkala menghambat semangat belajar dan cenderung berpengaruh terhadap pembentukan akhlak peserta didik. Sehingga guru harus mampu mencerminkan sosok yang berakhlakul karimah, mampu menjadi contoh dan teladan yang baik bagi peserta didik di sekolah maupun di dalam kehidupan mereka sehari-hari. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1) Adakah pengaruh kompetensi kepribadian guru terhadap pembentukan akhlak peserta didik MIN 4 Tulungagung? (2) Adakah pengaruh kompetensi kepribadian guru terhadap motivasi belajar peserta didik MIN 4 Tulungagung? (3) Adakah pengaruh kompetensi kepribadian guru terhadap pembentukan akhlak dan motivasi belajar peserta didik MIN 4 Tulungagung? Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif korelasi. Sampel populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV A dan B sebanyak 37 siswa di MIN 4 Tulungagung. Teknik pengumpulan data dengan penyebaran angket kepada responden, wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data yang terkumpul sebelum dianalisis dilakukan uji prasyarat dengan uji normalitas dan linieritas, uji hipotesisnya menggunakan uji regresi linier sederhana dan MANOVA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Kompetensi kepribadian guru terhadap pembentukan akhlak mempunyai pengaruh yang signifikan dengan dibuktikan dari hasil thitung > ttabel atau 2,818 > 2,030 dan tsig ttabel atau 2,438 > 2.030 dan tsig < α atau 0,020 < 0,05 maka Ha diterima dan H0 ditolak. (3) Kompetensi kepribadian guru terhadap pembentukan akhlak dan motivasi belajar siswa bersama-sama mempunyai pengaruh yang signifikan dengan dibuktikan pada variabel pembentukan akhlak, nilai Sig 0,015 < 0,05, maka H0 ditolak dan Ha diterima, dan pada variabel motivasi belajar, diketahui nilai Sig 0,040 < 0,05, maka H0 ditolak dan Ha diterima. Jadi dapat disimpulkan bahwasanya kompetensi kepribadian guru berpengaruh terhadap pembentukan akhlak dan motivasi belajar