PERAN KEPALA SEKOLAH DALAM PENGEMBANGAN KARIR GURU (STUDI MULTI SITUS DI SMAN 1 NGUNUT DAN MAN 3 TULUNGAGUNG)

ABSTRAK Tesis dengan judul “Peran Kepala Sekolah dalam Pengembangan Karir Guru (Studi Multi Kasus di SMAN 1 Ngunut dan MAN 3 Tulungagung)” ini ditulis oleh Ayu Ambarwati dengan dibimbing oleh Prof. Dr. H. Achmad Patoni, M.Ag dan Dr. Hj. Binti Maunah, M.Pd.I. Kata Kunci: Peran Kepala Sekolah, Pengembangan Karir Peran dan tanggungjawab kepala sekolah sangat besar dalam meningkatkan mutu pendidikan. Kepala sekolah perlu memperhatikan beberapa aspek penting dalam mengembangkan tenaga pendidik disekolahnya, diantaranya adalah peningkatan profesionalisme, pengembangan karir dan kesejahteraan. Pengembangan karir guru diarahkan untuk meningkatkan pangkat dan jabatan fungsionalnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku yang di dalamnya melekat kemampuan professional dan penampilan kinerjanya. Kenaikan pangkat dan jabatannya harus mengindikasikan meningkatnya kemampu¬an professional dan kinerjanya sebagai pendidik profesional. Fokus penelitian ini adalah peran kepala sekolah dalam pengembangan karir guru di SMAN 1 Ngunut dan MAN 3. Pertanyaan penelitian dirumuskan sebagai berikut: 1) Bagaimanakah peran kepala sekolah di SMAN 1 Ngunut dan MAN 3 Tulungagung? 2) Bagaimanakah peran kepala sekolah dalam pengembangan karir guru di SMAN 1 Ngunut dan MAN 3 Tulungagung? 3) Bagaimanakah keberhasilan peran kepala sekolah dalam pengembangan karir guru di SMAN 1 Ngunut dan MAN 3 Tulungagung? Tujuan penelitian ini untuk memahami: 1) peran kepala sekolah di SMAN 1 Ngunut dan MAN 3 Tulungagung, 2) peran kepala sekolah dalam pengembangan karir guru di SMAN 1 Ngunut dan MAN 3 Tulungagung, 3) keberhasilan peran kepala sekolah dalam pengembangan karir guru di SMAN 1 Ngunut dan MAN 3 Tulungagung. Metode penelitian, penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan rancangan multi kasus, sumber datanya person, place dan paper, datanya primer dan sekunder, teknik pengumpulan datanya dengan observasi partisipatif, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Analisis data dengan analisis kasus tunggal dan analisis lintas kasus, sedangkan pengecekan keabsahan datanya dengan menggunakan diskusi sejawat, triangulasi metode, triangulasi sumber data, triangulasi waktu. Hasil penelitian: 1) Peran kepala sekolah yaitu sebagai educator yang meliputi: mengajar di kelas, mengikuti/mendampingi lomba di luar sekolah, mengupayakan guru untuk mengikuti MGMP, pelatihan, seminar, dan memperhatikan kenaikan pangkat. Sebagai manajer yang meliputi: menyusun kepanitiaan kegiatan disekolah, dan memiliki program peningkatan mutu sumberdaya manusia. Sebagai administrator yang meliputi: memiliki kelengkapan administrasi kepegawaian, KBM dan perangkat pembelajaran. Sebagai supervisor yang meliputi: Memiliki program supervisi KBM, supervisi perangkat pembelajaran, dan supervisi kehadiran. Sebagai leader yang meliputi: mengambil keputusan yang adil dan bijak, dan dapat dijadikan panutan dan teladan. Sebagai inovator yang meliputi: adanya ekstrakurikuler baru berupa radio atau penyiaran dan ekstrakurikuler karawitan. Sebagai motivator yang meliputi: mengatur lingkungan sekolah yang sejuk, nyaman dan teratur, menciptakan hubungan kerja yang harmonis dengan guru, dan dapat memotivasi secara personal maupun kelompok. 2) Peran kepala sekolah dalam pengembangan karir guru yaitu dalam karir awal memiliki peran sebagai leader terkait dengan tugas penunjukan/pembagian wewenang untuk menjadi wakil kepala sekolah, pembina ekstra, maupun pembagian tugas guru sebagai guru mata pelajaran tertentu. Dan sebagai seorang motivator yang selalu memotivasi guru untuk selalu mengembangkan karirnya baik secara personal maupun dalam rapat. Dalam pertengahan karir memiliki peran sebagai educator adalah memfasilitasi guru untuk selalu mengembangkan diri dan kompetensinya dengan mengikuti diklat, seminar, workshop, maupun pendidikan. Sebagai manajer, adalah mengelola program pengembangan karir, mengelola pembagian jam mengajar agar guru mampu memenuhi syarat minimal jam mengajar.sebagai leader terkait dengan tugas penunjukan/pembagian wewenang untuk menjadi wakil kepala sekolah, pembina ekstra, maupun pembagian tugas guru sebagai guru mata pelajaran tertentu. inovator dalam menunjang karir guru dimana beliau telah menciptakan inovasi dalam hal menciptakan ekstrakurikuler seni karawitan dan radio. motivator karena selalu memotivasi guru untuk selalu mengembangkan karirnya baik secara personal maupun dalam rapat. Sebagai administrator karena semua kegiatan pengembangan karir tidak lepas dari kegiatan administrasi, sehingga secara otomatis kepala sekolah sebagai administrator sudah menjalankan tugasnya dengan baik. Dan di akhir karir kepala berperan sebagai manajer dimana kepala sekolah mengelola guru yang sudah pensiun agar tetap menjalin silaturahmi dengan guru dan sekolah dengan mengikutsertakannya dalam keanggotaan koperasi. Sebagai educator dimana guru yang sudah pensiun diberdayakan sekolah dengan menjadi sukuan disekolahnya aagar tetap mengabdikan dirinya di dunia pendidikan. 3) kepala sekolah dikedua lembaga telah berhasil dalam usaha mengembangkan karir guru disekolahnya. Dengan penugasan, promosi maupun membantu guru dalam kenaikan pangkat. Semua guru sudah memiliki karir yang bagus