PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA PESERTA DIDIK KELAS III MI DARUSSALAM NGENTRONG CAMPURDARAT TULUNGAGUNG

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Penerapan Model Pembelajaran Student Team Achievement Division untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Peserta Didik Kelas III MI Darussalam Ngentrong Campurdarat Tulungagung” ini ditulis oleh Endang Sulistyaningrum, NIM. 2817133044, pembimbing Dr. Eni Setyowati, S.Pd.MM Kata kunci: Student Team Achievement Division, Hasil Belajar, IPA Penelitian ini dilatarbelakangi oleh aktivitas dan hasil belajar IPA peserta didik kelas III MI Darussalam Ngentrong Campurdarat Tulungagung masih rendah. Untuk mengatasi permasalahan ini, peneliti menggunakan model pembelajaran Student Team Achievement Division dalam kegiatan belajar mengajar. Penerapan Student Team Achievement Division ini diharapkan mampu membuat peserta didik lebih memahami materi sehingga hasil belajar dapat meningkat. Rumusan masalah dalam penulisan skripsi ini adalah (1) Bagaimana peningkatan aktivitas pembelajaran melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Division pada mata pelajaran IPA materi gerak benda peserta didik kelas III MI Darussalam Ngentrong Campurdarat Tulungagung pada tahun ajaran 2016/2017? (2) Bagaimana peningkatan hasil belajar IPA materi gerak benda melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Division peserta didik kelas III MI Darussalam Ngentrong Campurdarat Tulungagung tahun ajaran 2016/2017?. Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah (1) Mendeskripsikan peningkatan aktivitas pembelajaran melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Division pada mata pelajaran IPA materi gerak benda peserta didik kelas III MI Darussalam Ngentrong Campurdarat Tulungagung tahun ajaran 2016/2017, (2) Mendeskripsikan peningkatan hasil belajar IPA materi gerak benda melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Division peserta didik kelas III MI Darussalam Ngentrong Campurdarat Tulungagung tahun ajaran 2016/2017. Penelitian ini bermanfaat bagi kepala MI Darussalam Ngentrong untuk menentukan kebijakan sekolah, bagi guru MI Darussalam Ngentrong sebagai rujukan dalam menerapkan model pembelajaran dalam mengembangkan kegiatan belajar mengajar, bagi peserta didik sebagai motivasi dalam belajar untuk meningkatkan hasil belajarnya bagi peneliti lain sebagai acuan dan referensi untuk penelitian sejenis. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas model Kemmis dan Taggart yang terdiri dari dua siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas III MI Darussalam Ngentrong dengan jumlah 18 peserta didik. Teknik pengumpulan data yang digunakan antara lain tes, observasi wawancara, dokumentasi, catatan lapangan. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan mencakup reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Indikator keberhasilan dalam penelitian ini apabila penguasaan materi peserta didik 75% dari tujuan yang dicapai dengan nilai kriteria ketuntasan minimal 75. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa (1) aktivitas pembelajaran peserta didik kelas III MI Darussalam Ngentrong Campurdarat Tulungagung melalui penerapan model pembelajaran Student Team Achievement Division pada mata pelajaran IPA materi gerak benda ini meningkat. Hal ini dapat dilihat dari hasil observasi aktivitas pembelajaran peserta didik pada siklus 1 sebesar 84% dan mengalami peningkatan pada siklus II menjadi 87%, (2) hasil belajar peserta didik kelas III MI Darussalam Ngentrong Campurdarat Tulungagung melalui penerapan model pembelajaran Student Team Achievement Division pada mata pelajaran IPA materi gerak benda ini meningkat. Hal ini dapat dibuktikan dengan nilai peserta didik yang semakin meningkat yaitu nilai rata-rata pre test peserta didik adalah 63,3 dengan persentase ketuntasan 38,9%. Nilai rata-rata peserta didik pada post test siklus I adalah 75 dengan persentase ketuntasan 61,1%. Kemudian nilai rata-rata peserta didik meningkat pada post test siklus II menjadi 85 dengan persentase ketuntasan 83,4%. Data tersebut membuktikan bahwa penerapan model pembelajaran Student Team Achievement Division dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar IPA peserta didik kelas III MI Darussalam Ngentrong Campurdarat Tulungagung