PENGEMBANGAN LEMBAR KEGIATAN SISWA(LKS) MATEMATIKA BERGAMBAR KARTUN DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA MATERI ARITMETIKA SOSIAL

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Pengembangan Lembar Kegiatan Siswa (LKS) Matematika Bergambar Kartun dengan Pendekatan Kontekstual pada Materi Aritmetika Sosial” ini ditulis oleh Elvina Nuzulita Qurniasari, NIM. 2814133056, pembimbing Hj. Umy Zahroh, Ph.D. Kata kunci: Penelitian Pengembangan, LKS, Pendekatan Kontekstual Seiring berkembangnya teknologi, semakin berkembang juga pembelajaran yang ada, begitu pula materi yang diajarkan di sekolah, sehingga tidak memungkinkan siswa untuk mempelajari materi hanya dengan hafalan. Selain itu juga diperlukan inovasi terhadap bahan ajar yang ada, dimana yang mampu menarik perhatian dan minat siswa, serta bahan ajar yang dapat menyampaikan materi dengan mudah kepada siswa.Sehingga siswa mampu dengan cepat menyerap materi yang diajarkan secara cepat dan mudah. Salah satu sarana untuk mencapai hal tersebut adalah melalui penggunaan sumber bahan ajar Lembar Kegiatan Siswa. Tujuan dalam penulisan skripsi ini adalah (1) untuk mengetahui proses pengembangan produk berupa Lembar Kegiatan Siswa bergambar kartun dengan pendekatan kontekstual siswa SMP/MTs kelas VII pada materi aritmetika sosial, (2) untuk menghasilkan Lembar Kegiatan Siswa yang valid dan efektif digunakan sebagai salah satu bahan ajar matematika. Model penelitian dan pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah model pengembangan Borg dan Gall. Adapun prosedur pengembangan Lembar Kegiatan Siswa ini melalui tahap-tahap sebagai berikut: (1) Penelitian dan pengumpulan data, (2) Perencanaan, (3) Pengembangan produk bahan ajar matematika, (4) Validasi desain, (5) Revisi desain, (6) Uji coba lapangan, (7) Revisi produk. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, angket dan tes. Wawancara digunakan untuk mengetahui karakter siswa, jadwal pelajaran, kurikulum yang digunakan, nilai KKM, dan persentase keefektifan media pembelajaran. Angket digunakan untuk menilai kelayakan dan kepraktisan produk. Sedangkan tes digunakan untuk menguji keefektifan produk. Berdasarkan hasil validasi LKS bergambar kartun dengan pendekatan kontekstual pada materi aritmetika sosial yang dikembangkan secara keseluruhan diperoleh persentase (P) 86% dengan kriteria valid (tidak perlu revisi). Pada hasil belajar siswa diperoleh nilai rata-rata sebesar 77,375 ≥ 75 (nilai KKM), yang artinya LKS berada pada kriteria efektif. Dengan demikian, LKS yang telah dikembangkan layak dijadikan sebagai bahan ajar dalam pembelajaran matematika pada materi aritmetika sosial