PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TIPE PICTURE AND PICTURE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR FIQIH PESERTA DIDIK KELAS I MI ISLAMIYAH KUNINGAN KANIGORO BLITAR

Skripsi dengan judul “Penerapan Model Pembelajaran Cooperative Learning tipe Picture and Picture untuk Meningkatkan Hasil Belajar Fiqih Peserta Didik Kelas I MI Islamiyah Kuningan Kanigoro Blitar” ini ditulis oleh M. Surya Abdillah, NIM. 2817133096 Jurusan PGMI, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, IAIN Tulungagung, yang dibimbing oleh Bapak Drs. H. Muh. Kharis. M.Pd. Kata Kunci: Model Pembelajaran Cooperative Learning tipe Picture and Picture, Hasil Belajar, Fiqih. Penelitian ini dilatar belakangi oleh hasil belajar peserta didik kelas I MI Islamiyah Kuningan Kanigoro Blitar dalam pembelajaran fiqih yang kurang optimal, hal ini terlihat dari banyaknya peserta didik yang mendapatkan nilai di bawah KKM yang telah ditentukan, yaitu 75. Peneliti berusaha mengatasi permasalahan tersebut melalui penerapan model Cooperative Learning tipe Picture and Picture yang diharapkan dapat membantu pemahaman peserta didik dalam belajar fiqih, sehingga hasil belajar peserta didik dapat meningkat. Rumusan masalah dalam penulisan skripsi ini adalah (1) Bagaimana penerapan model pembelajaran Cooperative Learning tipe Picture and pada mata Fiqih materi rukun Islam peserta didik kelas I MI Islamiyah Kuningan Kanigoro Blitar tahun pelajaran 2016/2017 ? (2) Bagaimana meningkatkan hasil belajar Fiqih materi rukun Islam melalui penerapan model Cooperative Learning tipe Picture and Picture peserta didik kelas I MI Islamiyah Kuningan Kanigoro Blitar tahun pelajaran 2016/2017 ? Adapun yang menjadi tujuan dalam penelitian ini adalah (1) Untuk mendiskripsikan penerapan model pembelajaran Cooperative Learning tipe Picture and pada mata Fiqih materi rukun Islam peserta didik kelas I MI Islamiyah Kuningan Kanigoro Blitar tahun pelajaran 2016/2017. (2) Untuk mendiskripsikan peningkatan hasil belajar Fiqih materi rukun Islam melalui penerapan model Cooperative Learning tipe Picture and Picture peserta didik kelas I MI Islamiyah Kuningan Kanigoro Blitar tahun pelajaran 2016/2017 Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari dua siklus. Yang menjadi subyek penelitian adalah peserta didik kelas I MgI Islamiyah Kuningan Kanigoro Blitar dengan jumlah 15 peserta didik. Teknik yang digunakan dalam mengumpulkan data antara lain tes, observasi, wawancara, catatan lapangan, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan mencakup reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Indikator keberhasilan dalam penelitian ini yaitu apabila penguasaan materi peserta didik mencapai 75% dari tujuan yang seharusnya dicapai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Penerapan Model Pembelajaran cooperative learning tipe picture and picture pada mata pelajaran fiqih pokok bahasan Rukun Islam pada peserta didik kelas I MI Islamiyah Kuningan Kanigoro Blitar dilaksanakan dengan menggunakan berbagai langkah-langkah yaitu; (a) Kegitan awal, meliputi; persiapan, (b) Kegiatan inti, meliputi; Tahap Penyampaian kompetensi peserta didik, Tahap penyajian materi pengantar, Tahap menunjukkan atau memperlihatkan gambar, Tahap pemanggilan peserta didik, Tahap penanyaan atau dasar alasan pengurutan gambar, Tahap penanaman konsep materi, Tahap penarikan kesimpulan, Tahap pemberian Post Test (c) Kegiatan akhir, meliputi; Tahap tanya jawab dan penguatan materi kepada peserta didik. 2) Penerapan model pembelajaran cooperative learning tipe picture and picture pada mata pelajaran fiqih pokok bahasan Rukun Islam dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas I MI Islamiyah Kuningan Kanigoro Blitar. Hal ini dapat dilihat dari nilai tes akhir pada siklus I dan siklus II, yaitu sebelum diberi tindakan diperoleh nilai pre test fiqih peserta didik kelas I MI Islamiyah Kuningan Kanigoro Blitar dengan taraf keberhasilan yang mencapai nilai <75 sebanyak 11 peserta didik (73%) dan ≥75 sebanyak 4 peserta didik (27%) dengan nilai rata-rata kelas adalah 42. Pada post test siklus I nilai rata-rata kelas 58,33, peserta didik yang mendapat nilai ≥75 sebanyak 5 peserta didik (33,33%) dan yang mendapat nilai <75 sebanyak 10 peserta didik (66,67%). Sedangkan pada siklus II nilai rata-rata 78,27, peserta didik yang mendapat nilai ≥75 sebanyak 12 peserta didik (80%) dan yang mendapat nilai