Faktor Penghambat Lulusan SLTA Umum dan Agama untuk Melanjutkan Pendidikan ke Perguruan Tinggi di Desa Karangan Kecamatan Karangan Kabupaten Trenggalek

Penelitian dalam skripsi ini dilatar belakangi oleh apabila kita memperhatikan, bahwa sekolah memegang peranan yang penting dalam pembentukan kepribadian seseorang mulai dari Taman Kanak-Kanak sampai ke perguruan Tinggi, sebagian besar pembentukan kecerdasan dan pembentukan sikap seseorang dilakasanakan di sekolah, hal ini menunjukkan betapa pentingnya sekolah itu dan betapa besar pengaruhnya terhadap kecerdasan dan sikap seseorang. Yang menjadi rumusan masalah dalam skripsi ini adalah 1). Bagaimana minat anak untuk melanjutkan pendidikannya ke perguruan tinggi? 2). Faktor apa saja yang menghambat anak lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) di Desa Karangan untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi? Skripsi ini secara teoritis diharapkan dapat bermanfaat sebagai sumbangan khazanah keilmuan tentang faktor apa saja yang menghambat anak lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) untuk melanjutkan sekolah ke perguruan tinggi. Secara praktis, hasil kajian ini di harapkan dapat menjadi sumbangan yang berarti bagi masyarakat umum dan semoga dapat digunakan sebagai kajian lebih lanjut oleh para pembaca agar dapat meminimalisir terhadap faktor yang menghambat lulusan SMA untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi khususnya di desa Karangan kecamatan Karangan kabupaten Trenggalek. Metodologi penelitian: Jenis penelitian dalam skripsi ini adalah penelitian kualitatif. Sumber data: (1) Sumber data primer, yang menjadi sumber data primer adalah segala sesuatu yang secara langsung berhubungan dengan topik atau masalah. (2) Sumber data skunder, semua buku yang ada hubungannya dengan judul skripsi tidak secara langsung yaitu dari buku, majalah ilmiah, arsip, dokumen pribadi dan dokumen resmi. Pendekatan yang dipakai dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Setelah penulis mengadakan penelitian dengan menggunakan metode di atas dan menganalisa, maka dapat diambil kesimpulan (1). Pada dasarnya di Desa Karangan, kecamatan Karangan kabupaten Trenggalek, para lulusan SMA yang tidak melanjutkan pendidikan keperguruan tinggi, secara umum mempunyai minat dan keinginan yang sangat kuat dan tinggi untuk melanjutkan pendidikan keperguruan tinggi. (2). Faktor yang menjadi penghambat lulusan SMA di Desa karangan, untuk melanjutkan pendidikan keperguruan tinggi, antara lain disebabkan oleh: Lemahnya ekonomi orang tua mereka, Kurangnya motivasi orang tua mereka terhadap anaknya tentang pendidikan di perguruan tinggi, Pengaruh lingkungan pergaulan sehari-hari