MEMAKNAI RELIGIUSITAS DI MASA PANDEMI COVID-19: STUDI TERHADAP MASYARAKAT PEKERJA DI DUSUN KARANGJATI I DESA KALITENGAH KECAMATAN GOMBONG KABUPATEN KEBUMEN

Virus Covid-19 yang saat ini sedang menggemparkan dunia karena penyebarannya yang begitu cepat ke belahan dunia termasuk Indonesia. Untuk mencegah penyebaran Covid-19 semakin melonjak, pemerintah mengeluarkan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) guna mempertegas kebijakan physical distancing. Kebijakan ini juga diterapkan secara mandiri oleh beberapa daerah-daerah di Indonesia termasuk Dusun Karangjati I, Desa Kalitengah yang melarang adanya kegiatan yang mengumpulkan massa, termasuk kegiatan keagamaan. Sehingga masjid dan mushola di Dusun Karangjati I ditutup untuk mendukung kebijakan dari pemerintah. Masyarakat Dusun Karangjati I, termasuk masyarakat pekerja melaksanakan ibadah secara mandiri di rumah masing-masing selama masa pandemi Covid-19. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana masyarakat pekerja di Dusun Karangjati I, Desa Kalitengah dalam memaknai religiusitas di masa pandemi Covid-19. Teori yang digunakan untuk menganalisa dalam penelitian ini yaitu teori religiusitas dari Glock dan Stark serta teori perubahan sosial menurut Soedjatmoko. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif, dengan mengumpulkan, mendeskripsikan, dan menceritakan mengenai masyarakat pekerja Dusun Karangjati I dalam memaknai religiusitas di masa pandemi Covid-19. Teknik pengambilan data dalam penelitian ini melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan 3 komponen yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini yaitu setelah adanya pandemi masyarakat pekerja Dusun Karangjati I memaknai religiusitas yaitu dengan meningkatan intensitas ibadah selama masa pandemi Covid-19 dan memohon perlindungan kepada Allah SWT, ditandai dengan melaksanakan salat fardhu tepat waktu dan melaksanakan ibadah salat sunnah seperti salat dhuha dan salat tahajud, serta melaksanakan ibadah puasa sunnah. Masyarakat pekerja Dusun Karangjati I juga memiliki pemahaman yang baik mengenai takdir Allah SWT mengenai kondisi saat ini. sehingga membuat mereka lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT. Masyarakat Dusun Karangjati I juga mengalami perubahan yang sangat signifikan dari pandemi ini, salah satunya aspek sosial dan kesehatan. Protokol kesehatan menggunakan masker dan menjaga jarak ketika bepergian dan selalu cuci tangan menjadi kebiasaan saat ini serta kebiasaan berjabat tangan satu sama lain menjadi hal yang dihindari selama masa pandemi ini