PENGELOLAAN DANA DESA DAN PERAN BUMDES DALAM PEMBANGUNAN EKONOMI MASYARAKAT DESA CIAWIGAJAH, KECAMATAN BEBER, KABUPATEN CIREBON, JAWA BARAT

Desa Ciawigajah menjadi salah satu desa pertanian yang terletak di Kecamatan Beber Kabupaten Cirebon. Desa Ciawigajah mempunyai sumber daya alam yang sangat melimpah, antara lain ialah sumber mata air dan lahan pertanian. Sesuai dengan visi pemerintah desa untuk mewujudkan Desa Ciawigajah sebagai desa agropolitan yang lebih religius, aman maju, aspiratif dan sejahtera, Desa Ciawigajah memiliki beberapa program pembangunan, salah satunya ialah memanfaatkan potensi sumber mata air. Potensi ini kemudian dikelola langsung oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dalam bentuk perusahaan Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) di bawah pengawasan langsung pemerintah desa. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui bagaimana implementasi pengelolaan dana desa dan peran BUMDes dalam pembangunan ekonomi masyarakat desa. Penelitian ini diharapkan mampu digunakan sebagai bahan pertimbangan bagi desa-desa lain di Indonesia. Penelitian yang dilakukan di Desa Ciawigajah ini menggunakan teori Strukturasi dari Antony Giddens. Dalam teorinya, Giddens menjelaskan pentingnya peran agen secara individu dalam sebuah struktur. Struktur yang dimaksud oleh Giddens bukanlah sebuah kekangan namun selalu membebaskan individu untuk berekspresi. Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi terbuka dan wawancara. Metode analisis data dalam penelitian ini yakni kualitatif deskriptif. Pengolahan data dalam penelitian ini dilakukan melalui teknik reduksi data. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa BUMDes memiliki peran penting dalam mengoptimalkan potensi desa. Secara legal, BUMDes memiliki wewenang dalam mangelola usaha milik desa. Saat ini, BUMDes di Desa Ciawigajah yang bernama BUMDes Mitra Usaha Bangun Desa memiliki 6 unit usaha, antara lain ialah PAM Desa, AMDK, Perdagangan dan Jasa, Pertanian, Pengolahan Sampah serta Peternakan dan Perikanan. Peran BUMDes juga dipengaruhi oleh Dana Desa dari pemerintah. Dana Desa menjadi modal utama usaha-usaha yang dijalankan dengan tujuan utama pembangunan ekonomi masyarakat