MANAJEMEN PENGAWASAN DALAM PELAKSANAAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI KEMENTERIAN AGAMA KOTA YOGYAKARTA

Masyarakat muslim Indonesia dalam melaksanakan ibadah haji belakangan tahun ini cenderung mengalami peningkatan, hal ini ditandai dengan semakin bervariasi profil calon jemaah haji, latar belakang jemaah haji dan sebagian besar dari pedesaan, dengan pendidikan yang rendah, lanjut usia, pemahaman agama yang kurang, ditambah dengan calon jemaah haji yang baru pertama kali menunaikan ibadah haji. Manajemen pengawasan berperan sangat penting. Hasil penelitian ini ditemukan bahwa proses manajemen pengawasan yang dilakukan oleh kantor kementerian agama kota Yogyakarta yang meliputi dari penetapan standar pelaksanaan, penentuan pengukuran pelaksanaan kegiatan pengukuran pelaksanaan kegiatan, pembandingan dengan standar dan analisa penyimpangan, dan pengambialan tindakan konksi bila diperlukan, udah terlaksana cukup baik, karena dalam pelaksanaan bimbingan manasik haji ada penyingpangan dan penyelewengan dalam pelaksanaan bimbingan manasik antara rencana realisasi