ATLAS STRUKTUR MORFOLOGI DAN ANATOMI BAMBU APUS (GIGANTOCHLOA APUS), BAMBU WULUNG (GIGANTOCHLOA ATROVIOLACEA), DAN BAMBU AMPEL (BAMBUSSA VULGARIS) DI IMOGIRI SEBAGAI SUMBER BELAJAR MANDIRI

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan dari stuktur morfologi dan anatomi bambu, mengembangkan produk atlas yang digunakan sebagai sumber belajar mandiri, dan mengetahui kualitas produk yang telah dikembangkan. Penelitian ini melalui tiga tahap, yaitu tahap pertama adalah eksplorasi atau jelajah, tahap pengamatan di laboratorium Terpadu UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, dan tahap terakhir yaitu pengembangan produk atlas struktur morfologi dan anatomi tumbuhan bambu. Penelitian ini menghasilkan perbedaan dari bambu apus (Gigantochola apus), bambu wulung (Gigantochloa atroviolacea), dan bambu ampel ((Bambusa vulgaris) yang didapat dari strukur morfologi bambu mulai dari bagian batang, daun, pelepah buluh, dan rebung. Sedangkan untuk struktur anatominya antara anatomi batang bambu satu dengan yang lainnya sama, mulai dari tipe berkas pembuluhnya yang merupakan tipe III dan IV. Hasil akhir berupa media cetak dalam bentuk atlas tumbuhan. Atlas tumbuhan dinilai dengan menggunakan instrumen penilaian berupa lembar angket penilaian kualitas produk oleh 1 ahli media, 1 ahli materi, 5 peer reviewer, 2 guru biologi, dan 10 siswa kelas XI SMA N 1 Imogiri. Hasil penilaian atlas struktur morfologi dan anatomi bambu oleh ahli media mendapatkan nilai 76,17% dengan kualitas baik, ahli materi 89,8% dengan kualitas sangat baik, peer reviewer 93,5% dengan kualitas sangat baik, guru biologi 89,52% dengan kualitas sangat baik, dan siswa 83,9% dengan kualitas sangat baik