UPAYA ORANGTUA DALAM MENUMBUHKAN KEMAMPUAN RESILIENSI PADA ANAK SAAT BELAJAR DARI RUMAH

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah anak memiliki kemampuan resiliensi, faktor yang mendukung, serta upaya dari orangtua dalam menumbuhkan kemampuan resiliensi pada anak usia dini saat melaksanakan kegiatan belajar dari rumah di masa pandemi ini. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Responden dalam penelitian ini merupakan tiga pasangan ibu dan anak dengan usia sekitar lima tahun yang sedang bersekolah di sekolah yang menjalankan kegiatan belajar dari rumah. Teknik pengumpulan datanya menggunakan wawancara yang dilakukan kepada ibu dan anak, serta observasi yang dilakukan pada anak. Dari hasil penelitian tersebut, didapatkan hasil bahwa ketiga anak yang menjadi responden telah memiliki kemampuan resiliensi dalam diri mereka, dilihat dari adanya kemampuan dalam menganalisis dan memahami penyebab terjadinya perubahan situasi di sekitarnya, pengendalian emosi ketika mereka merasa bosan atau jenuh selama melaksanakan kegiatan belajar dari rumah, serta sikap optimis yang mereka miliki bahwa keadaan akan menjadi lebih baik di masa depan. Adapun perbedaannya hanya terletak pada tingkat kemampuan yang berbeda-beda, hal ini disebabkan oleh cara orangtua memberikan penjelasan mengenai situasi yang sedang terjadi pada anak, kelekatan antara anak dan orangtua saat menemani anak dalam melaksanakan kegiatan belajar dari rumah, serta fasilitas yang diberikan oleh orangtua dalam menunjang kebutuhan anak dan motivasi yang anak miliki selama belajar dari rumah. Kata kunci: resiliensi, anak usia dini, belajar dari rumah This study aims to determine whether children have resilience abilities, supporting factors, and efforts from parents in growing resilience abilities in early childhood when carrying out learning activities from home during this pandemic. This study uses a qualitative research method with a case study approach. Respondents in this study were three pairs of mothers and children aged about five years who were attending a school that carried out learning activities from home. The data collection technique used interviews with mothers and children, and observations made on children. From the results of this study, it was found that the three children who were respondents had resilience abilities in themselves, seen from their ability to analyze and understand the causes of changes in the surrounding situation, emotional control when they felt bored while carrying out learning activities from home, and their optimistic attitude that things will get better in the future. The difference only lies in the different levels of ability, this is due to the way parents provide explanations about the situation that is happening to the child, the attachment between the child and the parent when accompanying the child in carrying out learning activities from home, as well as the facilities provided by the parent in carrying out activities learning from home to support the needs of children and the motivation that children have while learning from home. Key words: resiliency, earlychildhood, learn from hom