PROFIL SELF-EFFICACY BELAJAR SISWA DENGAN KONDISI KELUARGA BROKEN HOME SERTA IMPLIKASINYA PADA LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING

Self-efficacy Belajar atau Akademik adalah kemampuan siswa dalam meyakini kemampuan yang ia miliki untuk menghadapi masalah atau situasi yang sedang ia alami disaat belajar. Fenoma di sekolah yang ditemukan peneliti berkaitan dengan self-efficacy belajar pada siswa dengan latar belakang broken home, yaitu: siswa dengan latar belakang keluarga broken home cenderung memiliki self-efficacy yang tinggi dan baik dalam belajar tetapi ada sedikit dari mereka yang masih memiliki self-efficacy yang lebih rendah dari teman-teman yang lainnya. Salahasatu upaya yang dapat dilakukan untuk mengoptimalkan self-efficacy siswa adalah penyelenggaraan program bimbingan pribadi untuk memfasilitasi pengoptimalan self-efficacy. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran self-efficacy siswa dalam belajar khususnya untuk siswa dengan latar belakang keluarga broken home yang kemudian dilakukan rancangan program bimbingan pribadi yang layak diterapkan di SMP Negeri 14 Bandung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif, pengambilan sampel menggunakan non-probability sampling dengan teknik sampling jenuh, jumlah sampel penelitian ini 269 siswa kelas VII SMP Negeri 14 Bandung Tahun Ajaran 2020/2021. Pengumpulan data menggunakan angket instrument self-efficacy dalam bentuk google formulir. Hasil penelitian menunjukan; 1) sebagian besar siswa memiliki self-efficacy yang tinggi dalam belajar dan hanya sebagian kecil siswa yang memiliki self-efficacy yang rendah 2) program bimbingan pribadi yang layak menurut ahli program dan praktisi di sekolah untuk mengembangkan penalaran moral peserta didik, yang disusun berdasarkan deskripsi kebutuhan dari data penelitian. Kata Kunci : Self-efficacy, Belajar, Broken Home ABSTRACT Aji Tri Sakti. (1603799). Learning Self-efficacy Profile of Students with Broken Home Family Background (a Descriptive Study of Class VII Students in SMP Negeri 14 Bandung, Academic Year 2020/2021). Learning or Academic Self-efficacy is the ability of students to believe in their abilities to deal with problems or situations that they are experiencing while studying. The phenomenon in schools that the researchers found related to self-efficacy in learning in students with broken home backgrounds, namely: students with broken home backgrounds tend to have high and good self-efficacy in learning but there are few of them who still have self-efficacy. lower efficacy than other friends. One of the efforts that can be done to optimize students' self-efficacy is the implementation of personal guidance programs to facilitate the optimization of self-efficacy. This study aims to determine the description of students' self-efficacy in learning, especially for students with broken home family backgrounds, which is then carried out to design a personal guidance program that is feasible to be applied at SMP Negeri 14 Bandung. This study uses a quantitative approach with a descriptive method, sampling using non-probability sampling with a saturated sampling technique, the number of samples in this study was 269 class VII students of SMP Negeri 14 Bandung in the 2020/2021 academic year. Data collection uses a self-efficacy instrument questionnaire in the form of a google form. The results showed; 1) most students have high self-efficacy in learning and only a small number of students have low self-efficacy 2) appropriate personal guidance programs according to program experts and practitioners in schools to develop students' moral reasoning, which are compiled based on descriptions the need for research data. Keywords : Self-efficacy, Learning, Broken Hom