PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARANMENGENAL ASEAN BERBASIS ANDROIDUNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VI SEKOLAH DASAR

Penelitian pengembangan ini dilaksanakan karena pada pelaksanaan pembelajaran jarak jauh,guru dalam proses pembelajaranhanya memberikan penugasan berupa modul yang dibagikan setiap minggunya. Guru tidak menggunakan media pembelajaran yang memanfaatkan teknologi smartphone yang dimiliki siswa. Pembelajaran yang hanya pemberian penugasan menyebabkan menurunnya motivasi belajar siswa. Penelitian pengembangan ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses pengembangan media pembelajaran berbasis Android dan hasil pengembangan media. Media pembelajaran dikembangkan menggunakan metode Design and Development (D&D) dengan model penelitian PPE yang dikembangkan oleh Richey and Klein, melalui tiga tahapan yaitu perencanaan (planning), produksi (production), dan evaluasi (evaluation). Pada tahapan perencanaan dilakukan analisis kebutuhan, analisis materi, analisis kebutuhan software dan hardware, menyusun GBIM, dan membuat rancangan media pembelajaran. Pada tahap produksi dilakukan pembuatan media pembelajaran dan pada tahap evaluasi dilakukan penilaian para ahli untuk mengetahui kelayakan media yang telah dibuat. Media Mengenal ASEAN mendapatkan nilai 81,67% dengan kategori penilaian “Sangat Baik” dari ahli materi, 90,23% dengan kategori penilaian “Sangat Baik” dari ahli media, dan 90,82% dengan kategori penilaian “Sangat Baik” dari ahli pembelajaran. Presentase penilaian dari para ahli yaitu 87,57% dengan kategori penilaian “Sangat Baik”, maka dapat dinyatakan bahwasannya media pembelajaran Mengenal ASEAN yang dibuat sangat layak untuk dijadikan sebagai media pembelajaran. This development research was carried out because in the implementation of distance learning, the teacher in the learning process only gave assignments in the form of modules that were distributed every week. Teachers do not use learning media that utilize smartphone technology owned by students. Learning that only gives assignments causes a decrease in student learning motivation. This development research aims to describe the process of developing Android-based learning media and the results of media development. Learning media was developed using the Design and Development (D&D) method with the PPE research model developed by Richey and Klein, through three stages, namely planning, production, and evaluation. At the planning stage, needs analysis, material analysis, software and hardware requirements analysis, GBIM preparation, and learning media designs are carried out. At the production stage, learning media is made and at the evaluation stage an expert assessment is carried out to determine the feasibility of the media that has been made. Media Knowing ASEAN received a score of 81.67% with an assessment category of "Very Good" from material experts, 90,23% with an assessment category of "Very Good" from media experts, and 90.82% with an assessment category of "Very Good" from learning experts . The percentage of assessment from the experts is 87.57% with the assessment category "Very Good", it can be stated that the learning media Mengenal ASEAN that is made is very feasible to be used as a learning medium