PENGEMBANGAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DALAM PEMBELAJARAN PPKn DENGAN PENDEKATAN SETS MODEL RADEC (Penelitian Tindakan di Kelas XI IPA 1 SMA Negeri 5 Dumai)

Rendahnya kemampuan saintifik dan membaca yang termanifestasi siswa malas bertanya, menjawab, menjelaskan, menyimpulkan, dan berbicara tidak menggunakan sumber atau fakta. Penelitian ini bertujuan mengembangkan kemampuan berpikir kritis dengan menerapkan pendekatan SETS (science, environment, technology and society) model RADEC (read, answer, discussion, explain and create). Penelitian ini telah dilakukan di SMA Negeri 5 Dumai. Desain penelitian tindakan kelas dengan langkah: 1. perencanaan instrumen observasi, instrumen tes dan RPP, 2. pelaksanaan tindakan, 3. observasi dan 4. refleksi. Teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan tes. Pelaksanaan pendekatan SETS dilakukan dengan cara mengamati, menjaga lingkungan, mengerjakan Quizizz dan berbalas pantun. Langkah model RADEC dilakukan dengan kegiatan siswa membaca, menjawab pertanyaan, melakukan diskusi, menjelaskan, mempresentasikan hasil diskusi, dan membuat laporan. Temuan penelitian menunjukkan 1. Pembelajaran berhasil jika direncanakan dengan baik, 2. Semakin baik pelaksanan pendekatan SETS model RADEC semakin baik kemampuan berpikir kritis siswa. 3. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa dengan nilai amat baik dalam indikator berpikir kritis pada siklus ke-3 nilai rata-rata 94, nilai terendah 76 dan nilai maksimum 100, tingkat keberhasilan pembelajaran 100%. 4. Kendala kurangnya jaringan internet diatasi dengan guru menyediakan wifi. Kesimpulannya adalah penerapan pendekatan SETS model RADEC dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis sisw