PELATIHAN TARI BENTANG BANTEN UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN TARI DAERAH SETEMPAT BAGI GURU SENI BUDAYA DI KABUPATEN PANDEGLANG

PELATIHAN TARI BENTANG BANTEN UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN TARI DAERAH SETEMPAT BAGI GURU SENI BUDAYA DI KABUPATEN PANDEGLANG ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan penguasaan tari daerah setempat dengan menggunakan pelatihan tari Bentang Banten sebagai media ajar pada guru seni budaya di Kabupaten Pandeglang. Melalui penelitian ini diharapkan guru seni budaya dapat meningkatkan kompetensi guru dalam menguasai materi ajar yang akan diberikan kepada peserta didik. Hal ini sangat penting dilakukan untuk memenuhi kriteria penilaian dari kompetensi guru, yakni salah satunya adalah kompetensi profesional. Penelitian ini menggunakan pendekatan mix methods. Penelitian kualitatif dengan pendekatan Etnokoreologi dilakukan untuk menganalisis teks dan koteks yang terkandung dalam tari Bentang Banten, sedangkan metode eksperimen digunakan untuk menerapkan pelatihan tari Bentang Banten kepada guru seni budaya. Pengumplan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, studi dokumentasi dan tes. Hasil analisis tari Bentang Banten baik dari koreografi, busana, rias, musik dan makna tari Bentang Banten menunjukan bahwa terdapat indikator yang mendukung sebagai salah satu kriteria peningkatan penguasaan tari daerah setempat. indikator tersebut berupa makna, nilai dan fungsi yang terkandung dalam gerak Tumpang Tengen Rungu, Tumpang Rungu, Nadah, Silat. kemudian dilakukan implementasi pembelajaran tari Bentang Banten sebanyak 5 kali pertemuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penguasaan para guru seni budaya di Kabupaten Pandeglang terhadap tari daerah setempat meningkat. Penelitian ini menyimpilkan bahwa tari Bentang Banten dapat memengaruhi kompetensi guru dalam menguasai materi ajar tari daerah setempat. Kata Kunci : Tari Bentang Banten, Penguasaan Tari Daerah Setempat, Kompetensi Guru, Pendidikan Seni BENTANG BANTEN DANCE LEARNING TO IMPROVE LOCAL DANCE MASTERY FOR ART CULTURE TEACHER IN PANDEGLANG REGENCY ABSTRACT The purpose of this research to improve the mastery of local dance by using Bentang Banten dance learning as a teaching materials for art and culture teachers in Pandeglang Regency. Through this research, it is hoped that art and culture teachers can improve teacher competence in mastering teaching materials that will be given to students. This is very important to do to satisfy the assessment criteria of teacher competence, one of which is professional competence. This study uses a mixed methods approach. Qualitative research with an ethnochoreological approach was conducted to analyze the texts and contexts contained in the Banten Bentang dance, while the experimental method was used to apply the Banten Bentang dance training to cultural arts teachers. Data collection is done by means of observation, interviews, documentation studies and test. The results of the analysis of Bentang Banten dance both from the choreography, costume, makeup music and meaning of the Bentang Banten show that there are indicators that support as one of the criteria for increasing mastery of local dance. These indicators are in the form of meanings, values and functions contained in the movements of Tumpang Tengen Rungu, Tumpang Rungu, Nadah, Silat. Then the implementation of Bentang Banten dance learning was carried out for 5 meetings. The results showed that the mastery of cultural arts teachers in Pandeglang Regency on local dances increased. This study concludes that Bentang Banten dance can affect teacher competence in mastering local dance teaching materials. Keywords : Bentang Banten Dance, Mastery of Local Dance, Teacher Competence, Art Educatio