PEMANFAATAN DAUN SIRSAK (Annona Muricata L) DALAM PEMBUATAN SIRUP SEBAGAI MINUMAN PENYEGAR DAN PENANGKAL RADIKAL BEBAS DALAM TUBUH

Sirsak (Annona Muricata L.) merupakan salah satu tanaman buah yang dapat dimanfaatkan dalam pengobatan tradisional di indonesia. Pada daun sirsak terdapat senyawa antioksidan yang berguna untuk melindungi tubuh dari berbagai macam penyakit degeneratif dan kanker yang disebabkan oleh radikal bebas dengan cara menetralkannya. Pembuatan sirup daun sirsak akan menjadi trobosan baru pada produk minuman fungsional. Biasanya masyarakat mengkonsumsi daun sirsak dengan direbus sebagai obat herbal. Akan tetapi, proses pemanasan yang berlebihan akan merusak aktivitas antioksidan, senyawa antioksidan dalam daun sirsak dapat rusak pada suhu diatas 60oC. Oleh karena itu, diperlukan penelitian pada proses pembuatan sirup daun sirsak dengan metode pemanasan menggunakan evaporator vakum dengan variasi suhu dan waktu operasi sehingga diketahui hasil yang optimal. Suhu pemanasan yang digunakan adalah 40oC, 50oC, 60oC, 70oC dengan variasi waktu 30, 40,50, dan 60 menit. Metode penelitian untuk menentukan aktivitas antioksidan sirup yaitu metode DPPH (1,1-difenil-2-pikrilhidrazil), Analisa viskositas menggunakan alat viskometer dan analisa kadar gula total menggunakan alat refraktometer sedangkan pada pengujian organoleptik dan daya terima masyarakat menggunakan kuisioner. Dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kondisi optimum operasi pembuatan sirup daun sirsak dihasilkan pada kondisi suhu operasi 50oC dan waktu operasi 40 menit. Pada kondisi ini aktivitas antioksidan sebesar 56,8772%