ANALISIS FINANCIAL DISTRESS METODE ALTMAN, ZMIJEWSKI DAN SPRINGATE DALAM MENDETEKSI POTENSI KEBANGKRUTAN PT GARUDA INDONESIA (PERSERO) TBK JAKARTA

Laporan akhir ini bertujuan untuk mengetahui hasil analisis dari perhitungan tingkat atau potensi kebangkrutan pada PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk dengan menggunakan metode Altman, metode Zmijewski, serta metode Springate. Data yang digunakan adalah data sekunder berupa laporan keuangan konsolidasian periode 2014,2015,2016, 2017 dan 2018. PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk sendiri selama lima tahun terakhir dari tahun 2014 sampai dengan tahun 2018 mengalami kerugian serta meningkatnya jumlah liabilitas, turunnya kemampuan perusahaan dalam mencetak keuntungan yang merupakan indikasi atau tanda-tanda bahwa perusahaan mengalami kesulitan keuangan. Perhitungan tingkat kebangkrutan menggunakan metode Altman (Z-Score) menunjukkan bahwa perusahaan dikategorikan dalam zona berbahaya yang berpotensi tinggi mengalami kebangkrutan selama periode 2014-2018. Analisis menggunakan metode Zmijewski (Z-Score) menunjukkan bahwa perusahaan dikategorikan dalam kondisi Financial Distress yang berpotensi mengalami kebangkrutan selama periode 2014-2018. Analisis menggunakan metode Springate mendapatkan hasil yang serupa yakni dalam kategori potensial bangkrut selama tahun 2014-2018. Dari kesimpulan tersebut, sebaiknya perusahaan terus meningkatkan kinerja keuangannya agar dapat terhindar dari kesulitan keuangan yang dapat mengakibatkan kebangkrutan