PROTOTIPE PENGERING SEL SURYA FOTOVOLTAIK (PENGARUH LAJU ALIR UDARA TERHADAP EFISIENSI TERMAL PADA PROSES PENGERINGAN KERUPUK)

Proses pengeringan merupakan salah satu bagian terpenting dalam proses produksi kerupuk. Berdasarkan survei berupa observasi langsung dan pengumpulan informasi diketahui bahwa beberapa industri skala kecil (rumahan) dan menengah di kelurahan seberang Ulu 3 RT 17 masih mengggunakan cara tradisional dalam proses pengeringan kerupuk. Dalam proses pengeringan ini memiliki beberapa kekurangan yaitu masih tergantung pada kondisi cuaca sehingga hanya dapat digunakan terbatas pada siang hari saat matahari bersinar dan tidak adanya kontrol temperatur sehingga pengeringan kerupuk tidak dapat terjaga konstan. Untuk mengatasi masalah tersebut dirancanglah prototipe alat pengering dengan kombinasi fotovoltaik dan Thermal Back up Unit (TBU) berupa kompor. Perumusan Masasalah difokuskan pada pengaruh laju alir terhadap kadar air dan efisiensi termal dalam proses pengeringan kerupuk. Pada peneelitian ini terdapat variabel tetap dan varibel kontrol. Variabel tetap memiliputi jenis kemplang yang digunakan, massa kemplang masuk oven dan kondisi waktu pengeringan dalam oven. Varibel kontrol yaitu kondisi laju alir dan temperatur, dan hasil yang didapatkan efisiensi sebesar 57,16 %, 68,98 %, 73,27 %, 78,12 %, dan 80,4 % dimana efisiensi terendah pada laju alir 6 m/s dan efisiensi tertinggi pada laju alir 10 m/s. Dari hasil perhitungan dan analisa dapat disimpulkan bahwa laju alir berpengaruh terhadap efisiensi termal pada proses pengeringan kemplan