Studi Rugi Tegangan Pada Penyulang Banteng Di Gardu Induk Bukit Siguntang PT.PLN (PERSERO) WS2JB

Pembuatan laporan akhir ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana menghitung besarnya rugi tegangan pada penyulang banteng di gardu induk bukit siguntang, oleh karena itu di dalam merencanakan Sistem Distribusi Tenaga Listrik sangat diperlukan adanya kriteria dalam mendesain sebuah Sistem Distribusi Tenaga Listrik, mulai dari Jaringan Distribusi Tegangan Menengah (20 KV), Gardu Distribusi (Portal, Beton) Jaringan Distribusi Tegangan Rendah (230/400 V) maupun Sambungan Rumah. Untuk membuat kriteria desain harus berpedoman kepada SPLN yang ada dan Ketentuan – ketentuan lain yang berlaku. Kriteria yang dijadikan patokan diantaranya adalah besaran rugi tegangan. Dari hasil perhitungan rugi tegangan di setiap penyulang pada Gardu Induk Bukit Siguntang Palembang ternyata rugi tegangan yang terjadi pada penyulang Banteng pada beban puncak siang sebesar 218,43 Volt dengan besar persentase adalah 1,09 %. Sedangkan rugi tegangan pada beban puncak malam sebesar 214,34 Volt dengan besar persentase adalah 1,07 %. Kata Kunci : Gardu Induk, Rugi Teganga