MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERKOMUNIKASI MELALUI METODE BERCERITA PADA ANAK USIA DINI DI RAUDHATUL ATHFAL NURUL ISLAM KECAMATAN BAYUNG LENCIR KABUPATEN MUSI BANYUASIN PROVINSI SUMATERA SELATAN

Skripsi ini membahas tentang kemampuan berkomunikasi melalui metode bercerita di Raudhatul Athfal Nurul Islam Kecamatan Bayung Lencir Kabupaten Musi Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian ini yaitu peserta didik pada kelompok A yang berjumlah 8 orang anak terdiri dari 4 orang anak laki-laki dan 4 orang anak perempuan. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus, Setiap siklus terdiri dari 4 rancangan penelitian yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan adanya peningkatan kemampuan berkomunikasi anak setelah dilakukan tindakan dan dapat diketahui dari hasil kegiatan pra siklus dengan persentase rata-rata 31,77%, dan siklus I pertemuan ke -1 47,91%, dan siklus I pertemuan ke-2 59,89%, dan pada siklus II pertemuan ke-1 73,43%, dan siklus II pertemuan ke-2 88,02%. Dari uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa dengan adanya metode bercerita dapat membantu untuk meningkatkan kemampuan berkomunikasi anak, sehingga penelitian di Raudhatul Athfal Nurul Islam Kecamatan Bayung Lencir Kabupaten Musi Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan telah mencapai ketuntasan