PENGARUH WAKTU PERENDAMAN ZAT WARNA TANAMAN DAUN KETAPANG (Terminalia catappa Linn) PADA SERAT DOYO (Curculigo latifolia Sp.) DENGAN MENGGUNAKAN MORDAN TAWAS (Al2(SO4)3.18H2O)

Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan daun ketapang (Terminalia catappa Linn) sebagai zat warna alami serat daun doyo (Curculigo latifolia Sp.) dengan variasi konsentrasi ekstrak daun ketapang dan cara mempelajari mordan tawas terhadap ketahanan. Pewarna alami daun ketapang diekstraksi dengan metode maserasi menggunakan pelarut metanol. Ekstrak daun ketapang dibuat larutan dengan konsentrasi 300 ppm, 400 ppm, 500 ppm. Larutan zat warna daun ketapang digunakan untuk mewarnai serat tanpa dan dengan penambahan tawas menggunakan metode pemanasan sederhana. Serat yang telah diwarnai diuji ketahanan lunturnya menggunakan larutan deterjen. Hasil pengukuran zat warna dengan spektrofotometer UV-VIS di dapat serapan pada panjang gelombang maksimum 377 nm. Serat miliki warna lebih kuning (+++++) pada konsentrasi 500 ppm dengan waktu perendaman 50 menit menggunakan tawas sedangkan serat yang tidak menggunakan tawas serat bewarna kuning pudar (+++++) pada konsentrasi 500 ppm dan lama waktu perendaman 50 menit. Kata kunci: Daun ketapang (Terminalia catappa Linn), serat daun doyo (Curculigo latifolia Sp.) dan tawas (Al2(SO4)3.18H2O