Analisis isi kekerasan dalam film Headshot 2016

Saat ini, teknologi informasi dan komunikasi sudah sangat pesat perkembangannya mengikuti perkembangan zaman dan tuntutan dalam memenuhi kebutuhan manusia. Manusia pada abad ini dimanjakan dengan pelayanan teknologi untuk mendapatkan berbagai jenis informasi. Salah satunya ialah film, film dalam media massa merupakan media yang menggambarkan kenyataan,atau mungkin membentuk kenyataan. Semakin pesatnya perkembangan zaman banyak film yang mengadopsi tayang-tayangannya di berbagai budaya. Banyaknya budaya yang diadopsi mengakibatkan tayangan negative bermunculan dan memperlihatkan kerusakan moral dengan cara melakukan tindakan kekerasan. Film Headshot 2016 yang diangkat oleh peneliti memiliki total keseluruhan 29 scene, dengan 18 scene yang mengandung unsur kekerasan maka dapat disimpulkan bahwa memang adegan kekerasan sangat mendominasi dalam film ini. Penelitian ini meneliti bagaimana kecenderungan tindakan kekerasan yang ada dalam film Headshot 2016. Dengan menggunakan metode analisis isi, pendekatan kuantitatif. Hasil dari penelitian dengan menggunakan 4 kategori jenis kekerasan langsung, tidak langsung, represif dan alienatif. Dalam penemuan data peneliti juga menemukan data bahwa pelaku kekerasan yang paling banyak di jumpai dalam film memiliki porsi yang lebih banyak gender laki-laki daripada perempuan