TINJAUAN KRIMINOLOGIS PROSTITUSI YANG DILAKUKAN OLEH MAHASISWI BESERTA UPAYA PENANGGULANGANNYA (Studi di Wilayah Hukum Kabupaten Tulungagung)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui modus operandi dan faktor-faktor yang menyebabkan seorang mahasiswi melakukan praktek prostitusi di wilayah hukum Kabupaten Tulungagung serta bagaimana upaya pihak berwenang dalam menanggulangi praktek prostitusi. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif dengan metode pengumpulan data melalui observasi, wawancara serta dokumentasi. Analisis data yang digunakan ialah kualitatif deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa (i) modus operandi prostitusi secara garis besar meliputi 2 modus, yaitu : Modus 1, umumnya dilakukan di hotel-hotel dengan konsumen seperti pengusaha, aparat muda, pekerja kedai kopi, teman sebaya ataupun konsumen yang mempunyai banyak uang lainnya. Modus 2, umumnya dilakukan di tempat-tempat kost dengan pelaku umumnya teman sebaya ataupun teman kuliah pelaku sendiri. (ii) Faktorfaktor yang melatarbelakangi seorang mahasiswi melakukan prostitusi adalah : faktor lingkungan pergaulan yang sudah menjadi hal biasa ketika seseorang melakukan seks bebas, faktor kesenangan dikarenakan hasrat seksual dari mahasiswi yang harus disalurkan, dan faktor ekonomi yakni kurangnya pemasukan dari keluarga yang menuntut mahasiswi memutar pikiran untuk mencari tambahan dengan cara prostitusi. (iii) Upaya pihak berwenang untuk menanggulangi serta mengurangi praktek prostitusi ialah dengan melakukan sidak rutin ke hotel maupun kost yang disinyalir sebagai tempat prostitusi, melakukan bimbingan dan pengarahan kepada pelaku, serta memberikan pidana kepada pelaku