STUDI LIITERATUR : PENGARUH OLAHRAGA AEROBIK (LOW IMPACT) TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA HIPERTENSI

ABSTRAKLatar Belakang:. Hipertensi adalah suatu kondisi yang ditandai adanya peningkatan tekanan darah diatas normal. Hipertensi sering disebut sebagai silent killer. Prevalensi hipertensi cenderung tinggi dan mengalami peningkatan terutama pada lansia. Ada beberapa cara mengatasi hipertensi yaitu salah satunya dengan melakukan olahraga aerobik (terapi non farmakologi). Olahraga dengan gerakan tertentu akan menjaga fungsi persendian, pembuluh darah menjadi elastis, sehingga akan memperlancar aliran darah ke seluruh tubuh. Contoh olahraga aerobik yang disarankan untuk lansia yaitu berjalan, senam lansia, berenang, bersepeda, yoga, dan Tai chi. Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh olahraga aerobik (low impact) terhadap penurunan tekanan darah lansia hipertensiMetode: Desain penelitian ini adalah literature review yaitu dengan meriview jurnal yang terdahulu. Pencarian dilakukan melalui online database seperti Pubmed, Portal Garuda, ScienceDirect, Google Scholar. Hasil: Berdasarkan hasil kajian literatur dari 11 jurnal yaitu mengungkapkan bahwa terdapat pengaruh olahraga aerobik (jalan kaki, senam lansia, yoga, tai chi) terhadap penurunan tekanan darah pada lansia hipertensi. Setelah melakukan olahraga rata-rata 3-5 kali dalam seminggu dengan durasi waktu 30-45 menit. Hasil uji statistik mengalami penurunan secara signifikan yaitu p = 0,000, (p < 0,05). Simpulan: olahraga aerobik (low impact) dapat menurunkan tekanan darah pada lansia hipertensi